SUARA WARGA
Pembaca dapat menyampaikan komentar, keluhan, kritik dan saran terhadap berbagai layanan publik dan swasta demi kepentingan umum. Kirimkan ke email redaksi: koranpakoles@yahoo.com atau via fax (0361) 231965
Lahan parkir adalah “lahan basah” bukan saja di Jakarta, tapi juga terjadi di Denpasar. Ekspansi pemerintah (PD Parkir) memang terbilang jeli. Semua lokasi keramaian termasuk warung makan pun ada pungutan parkir. Saya salut dengan kinerja PD Parkir yang sangat inovatif dengan undian kupon parkir berhadiah. Mungkin ini terobosan baru yang belum dijalankan daerah lain.
Saya masih melihat ada petugas parkir yang tidak memberikan karcis parkir saat menerima uang parkir Rp 500. Hal ini kerap terjadi saat ada keramaian di lokasi tertentu. Meski hanya Rp 500, uang tersebut apakah masuk ke kas daerah? Atau hanya sebagian saja yang masuk? Atau bahkan diembat semua oleh petugas tersebut? Saya menghimbau kepada warga kota Denpasar agar saat membayar uang parkir, harus juga meminta karcis parkir dari petugas parkir. Meski nilai uangnya kecil tapi harus masuk ke kas negara. Mohon pemerintah (PD Parkir) terus mengingatkan jajaran petugas parkir agar tidak ‘nakal’ di lapangan. Saya sebagai warga kota hanya bisa berharap saja. Terima kasih.
Komang Muliarthana, Denpasar
Pembaca dapat menyampaikan komentar, keluhan, kritik dan saran terhadap berbagai layanan publik dan swasta demi kepentingan umum. Kirimkan ke email redaksi: koranpakoles@yahoo.com atau via fax (0361) 231965
Lahan parkir adalah “lahan basah” bukan saja di Jakarta, tapi juga terjadi di Denpasar. Ekspansi pemerintah (PD Parkir) memang terbilang jeli. Semua lokasi keramaian termasuk warung makan pun ada pungutan parkir. Saya salut dengan kinerja PD Parkir yang sangat inovatif dengan undian kupon parkir berhadiah. Mungkin ini terobosan baru yang belum dijalankan daerah lain.
Saya masih melihat ada petugas parkir yang tidak memberikan karcis parkir saat menerima uang parkir Rp 500. Hal ini kerap terjadi saat ada keramaian di lokasi tertentu. Meski hanya Rp 500, uang tersebut apakah masuk ke kas daerah? Atau hanya sebagian saja yang masuk? Atau bahkan diembat semua oleh petugas tersebut? Saya menghimbau kepada warga kota Denpasar agar saat membayar uang parkir, harus juga meminta karcis parkir dari petugas parkir. Meski nilai uangnya kecil tapi harus masuk ke kas negara. Mohon pemerintah (PD Parkir) terus mengingatkan jajaran petugas parkir agar tidak ‘nakal’ di lapangan. Saya sebagai warga kota hanya bisa berharap saja. Terima kasih.
Komang Muliarthana, Denpasar
0 komentar:
Posting Komentar