Minyak Oles Bokashi Pas Untuk Keluarga

Nama : Nur Hidayah, 29 tahun, karyawan rumah tangga, tinggal di Magelang, Jateng.

Pengalaman :
Minyak Oles Bokashi memang cocok untuk keluarga saya. Suami saya setiap habis olahraga bulu tangkis merasakan pegal-pegal pada persendiaannya. Setelah diolesi Minyak Oles Bokashi, pegalnya jadi hilang. Anak saya juga yang mengalami batuk pilek sembuh setelah mengonsumsi Minyak Oles Bokashi. Ramuan Pak Oles memang tokcer.

Kombinasikan Ramuan Pak Oles

Nama : Hj Siti Solecha, 58 tahun, tinggal di Probolinggo, Jatim.
Pengalaman :
Saya punya keluhan asam urat dan rematik. Saya coba menggunakan Gelang EM Keramik, Minyak Oles Bokashi dan minum Madu Resi. Setelah saya mengkombinasikan produk tersebut, penyakit yang saya derita langsung hilang. Dulu sebelum saya menggunakan Ramuan Pak Oles, kaki saya sering terasa sakit saat berjalan. Saat berdiri setelah terlalu lama duduk terasa sakit sekali. Sekarang alhamdulillah, berkat Ramuan Pak Oles segala bentuk keluhan saya dapat teratasi.

Rasa Penat Hilang Minum Madu Jamur

Nama : Mohammad Ali, 50 tahun, pekerjaan guru di sebuah SD, tinggal di Mojosari, Sidoarjo.
Pengalaman :
Jarak antara rumah dan tempat kerja saya kira-kira 25 km. Setiap hari, saya harus mengendarai sepeda motor ke tempat kerja. Bila berdiri agak lama, kaki dan pergelangan kaki terasa panas. Selain itu, pinggang dan pantat juga terasa tebal. Hal ini sudah berjalan selama dua tahun. Kebetulan secara rutin SPG Pak Oles datang ke sekolah saya. Kemudian saya dianjurkan untuk mengonsumsi Madu Jamur dan Minyak Oles Bokashi. Setelah rutin saya minum Madu Jamur dan mengoleskan Minyak Oles Bokashi, badan saya terasa sehat.

Minyak Rare Tuntaskan Rasa Kembung

Nama : Iqbal Caesario Wibowo, 2 tahun, tinggal di Surabaya.
Pengalaman :
Keluhan pasangan muda yang mempunyai anak balita umumnya adalah perut kembung. Tapi tidak dengan pasangan Sobar Wibowo dan Dwi Luciana ini. Selama punya anak yang berumur dua tahun lebih, mereka tidak pernah mengeluh anaknya menderita perut kembung. Karena mereka rajin mengoleskan Minyak Anget Rare pada perut dan punggung anak setiap selesai mandi. Mereka tidak pernah lupa menyediakan Minyak Anget Rare di rumah. Kalau kehabisan, yang digunakan untuk mengoles perut dan punggung anaknya adalah Minyak Oles Bokashi.

Gelang EM Keramik Hilangkan Kesemutan

Nama : Supriyanto, 40 tahun, karyawan Jasa Marga, tinggal di Sidoarjo
Pengalaman :
Saya bertahun-tahun bekerja di Jasa Marga, tepatnya di pelayanan tiket jalan tol. Dalam sehari ratusan kali tangan saya melakukan aktivitas yang sama. Hal ini mengakibatkan pergelangan tanggan sering kesemutan. Saya dianjurkan oleh keponakan yang bekerja di Pak Oles untuk memakai Gelang EM Kemik. Hasilnya memang menakjubkan. Kesemutan di pergelangan tangan lama-kelamaan hilang. Kini gelang berwarna hijau itu tidak pernah lepas dari tangan saya, kecuali kalau sedang mandi.

Maag Sembuh Minum Malen

Nama : Elfin Bebhe, 16 tahun, tinggal di Denpasar.
Pengalaman :
Suatu hari, saya menderita sakit lambung setelah makan bakso campur sambal. Maag yang saya derita kambuh. Badan lemas dan susah tidur malam. Akhirnya keluarga saya yang bekerja di Pak Oles menganjurkan saya minum Madu Malen campur kunyit dan Minyak Oles Bokashi. Setelah rutin minum Malen 3 kali sehari, kesehatan saya kembali pulih. Sekarang sakit maag itu tidak kambuh lagi. Terima kasih Pak Oles.

Wajah Kinclong Pakai Massker Madu Hitam

Nama : Sekar Mira Sari, 23 tahun, tinggal di Citayam, Jabar.
Pengalaman :
Saya mungkin salah satu korban iklan kecantikan yang akhir-akhir ini beredar di pasaran. Dengan mencoba berbagai produk kecantikan tersebut kulit saya bukannya semakin halus tetapi semakin kusam. Untuk mengembalikan kondisi kulit wajah seperti sediakala, saya memakai Massker Madu Hitam dan Krim Saribing yang merupakan produk alami. Hasilnya, kulit muka saya tidak kusam lagi dan sekarang ini lebih kinclong.

Wajah Berseri Pakai Krim Saribing

Nama : Vevi, 26 tahun, ibu rumah tangga, tinggal di Lamongan, Jatim.
Pengalaman :
Wajahku sangat bermasalah. Selain berminyak, kulit pun tampak kusam dan kasar. Setelah saya memakai Krim Saribing, yang khasiatnya tidak perlu diragukan lagi, banyak perubahan pada wajah saya. Selain tampak bersih, juga putih alami dan halus tentunya. Memang Ramuan Pak Oles selalu tokcer.

Pemerintah Perlu Mendorong Reformasi Agraria

OLEH: AGUS SALAM
Pemerintah seharusnya lebih realistis menyikapi kenaikan harga pangan dunia dan mendorong pertanian menjadi motor bagi kebangkitan ekonomi nasional. Karena itu perlu ada kebijakan jitu dalam menyikapi dan mengantisipasi perubahan harga pangan dunia. Penegasan tersebut disampaikan praktisi pertanian dan peternakan, Siswono Yudo Husodo dalam seminar Ketersediaan Pangan, Keterjangkauan Harga di Hotel Aryaduta Jakarta, belum lama ini.
Menurut Siswono, era harga pangan mahal merupakan suatu fenomena yang belum pernah terjadi di dunia pertanian. Karena itu, di banyak negara juga terjadi kepanikan akan terjadi ancaman krisis pangan. ‘’Namun Indonesia sebagai negara agraris seharusnya dapat menjadikan momentum ini untuk mendorong sektor pertanian yang dapat diandalkan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Sektor pertanian yang kuat dapat menciptakan landasan yang kokoh bagi pembangunan ekonomi ke depan,’’ katanya.
Karena itu, sebut Siswono, Indonesia perlu memanfaatkan peningkatan kebutuhan dunia akan beras, jagung, tebu, minyak sawit, kedelai, karet, teh, coklat, kopi dan produk pertanian tropis lainnya melalui peningkatkan produksi, sehingga dapat meningkatkan kesejahteran petani. Indonesia bukan hanya berpotensi swasembada, tetapi juga menjadi eksportir produk-produk pertanian tropis sekaligus dengan agro industrinya karena Indonesia memiliki potensi amat besar berupa lahan pertanian tropis terbesar dunia.
Siswono mencontohkan Indonesia berpotensi jadi negara pengeskpor utama produk-produk pertanian tropis seperti beras, kopi, coklat, jambu mete, gula, jagung, karet, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, lada putih, lada hitam, pala, minyak sawit, cengkeh, teh dan minyak atsiri. Untuk jenis buah-buahan tropis juga bisa seperti durian, manggis, belimbing, nenas, pisang, rambutan, kelengkeng, duku dan aneka produk turunan.
Secara politis, kata Siswono, Indonesia lebih dihargai masyarakat dunia bila berhasil menjadi negara pemasok kebutuhan pangan dunia akan produk-produk pertanian tropis. Pasar pangan tropis dunia tumbuh sangat pesat karena penduduk dunia setiap 15 tahun bertambah 1 milyar,’’ katanya.
Untuk mengambil peran itu, di samping pembinaan petani-petani, perlu dikembangkan pendekatan baru dengan melibatkan perusahaan-perusahaan pertanian besar dengan mekanisme dalam hubungan inti dan plasma, khususnya jagung, kedelai, beras, kacang tanah, kacang hijau dan gula tebu. Untuk jangka menengah, Siswono menyarankan, Indonesia harus segera memperluas lahan pertanian melalui reforma agraria. Upaya itu sangat penting guna memperluas lahan usaha petani dan memodernisir kegiatan di sektor pertanian. ‘’Peningkatan skala usaha per kepala keluarga petani adalah jawaban atas tuntutan efisiensi. Penyempitan lahan telah menyebabkan menurunnya produktivitas berbagai produk pertanian,” tambah Siswono.

Sarana Tani Mitra Distribusi EM4

OLEH: AGUS SALAM
PT Sarana Tani Indonesia merupakan salah satu perusahaan swasta yang tergerak hati membantu petani dengan menyediakan segala kebutuhan petani termasuk menyalurkan pupuk EM4. Upaya mulia itu dilakukan dengan membangun jaringan toko atau mini market sarana produksi pertanian, di samping membeli hasil panen petani dan memasok agrikultural seperti tomat, cabai, bawang merah, kentang dan sebagainya ke berbagai perusahaan.
Perusahaan yang dirintis pada 1 Mei 2001 tersebut, awalnya hanya sebuah toko pertanian di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Toko itu diberi nama Toko Pertanian Sarana Tani, yang belakangan nama dan merek tersebut sudah didaftarkan ke instansi pemerintah dengan nama PT Sarana Tani Makmur Indonesia. Jadi visi dan misi sarana tani adalah ikut berperan mengembangkan ekonomi pertanian di Indonesia dalam penyediaan dan distribusi sarana produksi pertanian termasuk siap menjadi mitra petani.
Menurut Marketing PT Songgolangit Jakarta, Ivan Rasyidi, perusahaan tersebut mulai mendistribusikan produk EM4 sejak tahun 2004. Produk EM4 saat itu mulai dipasarkan ke seluruh toko-toko sarana tani di Indonesia. Sebagai perusahaan yang ingin menjadi mitra petani, PT Sarana Tani Makmur Indonesia juga memiliki tenaga-tenaga ahli yang siap sosialisasikan setiap produk unggulan kepada petani termasuk penggunaan dan penerapan EM4 itu.
’’Pengambilan EM4 selama ini selalu mengalami peningkatan. Ini membuktikan bahwa sosialisasi produk yang dirintis Dr Ir Gede Ngurah Wididana, M.Agr ini kepada petani cukup bagus. Dan saya berharap kedua belah pihak bisa sama-sama meraih keuntungan,’’ kata Ivan.
Untuk menunjang informasi produk, baru-baru ini PT Sarana Tani meluncurkan Tabloid Sarana Tani. Media tersebut berisi seputar dunia pertanian di Indonesia termasuk kehidupan petani. Dirjen Tanaman Pangan, Ir Sutarto Alimoeso MM pada peluncuran Media Sarana Tani menyatakan, bila semua toko pertanian memiliki perhatian seperti PT Sarana Tani ini kepada petani, beban pemerintah semakin berkurang dan dunia pertanian jauh lebih maju dan berkembang.

Songgolangit Persada Gandeng Petani Depok

OLEH: Dedi Priyono
Di dalam alam, banyak terkandung banyak organisme yang satu sama lain berperan untuk saling melengkapi, melayani dan berbagi. Fungsi semua komponen itulah yang bersinergi untuk menghasilkan keseimbangan secara optimal, harmonis dan berkelanjutan di permukaan bumi. Sistem pertanian organik juga tetap tunduk pada hukum alam. Semua yang terkandung di dalamnya berperan untuk saling melengkapi, melayani dan menghidupi.
Dasar refleksi itu pula yang memicu Sukron untuk budidaya pertanian secara organik. Pelopor pertanian organik di Kota Depok itu menilai, semua mahluk di bumi termasuk hama memiliki peran tersendiri. Khusus hama tanaman, cara mengatasinya harus secara alami guna menjaga tetap lestarinya lingkungan dan alam sekitar.
Selama ini, Sukron tekun melakukan budidaya belimbing dan jambu biji sebagai komoditi penyokong ekonomi keluarga. Selain mengolah lahan pertanian, Sukron sudah lama merintis usaha catering makanan yang berbasis organik. Bahan baku berupa sayuran dan buah-buahan untuk mendukung eksisnya bisnis makanan itu didapat dari kebun sendiri. Karena itu, sejak tanam, perawatan hingga panen, pupuk organik jadi penyubur semua tanaman.
Sukron enggan menggunakan pupuk dan pestisida kimia dalam usaha pertanian sebagai antisipasi dini terhadap dampak negative yang bakal ditimbulkan bagi kesehatan manusia. Selain itu, tanah menjadi miskin hara dan hama sulit diberantas. ‘’Karena itu saya lebih memilih menggunakan pupuk dan pestida organik,” ujarnya.
Meski banyak pilihan pupuk organik yang beredar di pasaran, Sukron justru melirik EM4. ‘’Pupuk ini saya sudah lama kenal dan banyak dipakai para petani dan peternak di Indonesia. Jadi multi fungsi itulah yang mendorong saya untuk tetap memakai pupuk tersebut,’’ tegas Sukron.
Untuk lebih mengenal EM-4, manfaat dan aplikasinya, Sukron mendapat bimbingan langsung dari staf ahli PT Songgolangit Persada Jakarta. Perusahaan ini sudah puluhan tahun dipercaya sebagai distributor EM4 di Jakarta dan Indonesia. Selain di Jakarta dan Jawa Barat, PT Songgolangit Persada sudah melebarkan sayap pemasaran ke Jawa Timur, Jawa Tengah, Jogjakarta, Lampung hingga Medan, Bali, NTB dan Sulawesi Selatan.
”Kita secara rutin memberikan penyuluhan kepada petani di kota Depok tentang manfaat dan cara menerapkan EM4, baik untuk mengolah limbah agar tidak berbau, sampah menjadi pupuk organik hingga aplikasi di lahan-lahan milik petani. Kalau ada masalah dengan tanaman, bisa konsultasi lewat telepon atau kita langsung terjun ke lahan petani. Kita melihat bersama kondisi, apa masalah yang dihadapi sebelum mencarikan solusinya,’’ kata M Zakky Husein, staf ahli PT Songgolangit Persada Jakarta.
Jalinan kerja sama Sukron dan PT Songgolangit Persada selama ini, berbuah kesuksesan. Sukron berhasil mengembangkan buah belimbing dan jambu organik. Komoditi buah itu sudah menembus pasar buah organik di dan luar Jakarta serta super market. Belimbing organik dijual Rp 40 ribu per 5 kg. ‘’Keberadaan pupuk EM4 sangat membantu usaha ini. Selain ekonomis, juga mudah didapat guna meningkatkan hasil pertanian dan tetap bersahabat dengan alam,’’ ujarnya. Untuk jambu biji, sekali panen bisa 10 kg per pohon.

Tanaman Obat Subur Dengan EM

OLEH: WURI WIGUNANINGSIH
Saat ini, pengobatan secara alami menggunakan tanaman obat sedang menjadi tren di tengah masyarakat kita. Bahkan sekarang Pemkot Surabaya secara rutin melombakan penghijauan dan tanaman obat setiap kelurahan. Karena lomba seperti dianggap mempunyai banyak manfaat. Selain lingkungan menjadi hijau, tanaman obat bisa membantu kebutuhan ekonomi keluarga.
“Saya punya pengalaman yang bermanfaat antara penggunaan EM dengan tanaman obat. Dulu sebelum menggunakan EM, tanaman obat saya tumbuhnya tidak subur. Bahkan hampir mati. Salah satu diantara tanaman obat milik saya itu adalah mahkota dewa. Kemudian saya disarankan untuk menggunakan EM. Hasilnya sungguh menakjubkan. Tanaman obat tumbuh subur dan lebih segar dipandang,” kata Sabar, warga Perak.
Melihat tanaman obat yang ditanam di halam rumah subur, para tetangga pun bertanya resepnya. Sejak itulah, menggunakan EM untuk berbagai macam tanaman sangat populer di wilayahnya. Tidak hanya untuk tanaman obat, tapi juga untuk tanaman hias, bunga atau buah-buahan. Bahkan beberapa dari warga di tempat tersebut mulai mengolah tanaman obat menjadi jamu.
Mulai jamu dalam bentuk cairan dan langsung minum atau dikemas dalam bentuk bubuk. Inilah yang dimaksud mempunyai manfaat ganda. Karena hasilnya tentu saja dapat menambah kebutuhan ekonomi keluarga. Ada juga yang mengolah kembali sampah anorganik menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.

Terapi Relaksasi Padukan Musik Dan Pijatan

OLEH: INDAH WULANDARI
hadni_wulan@yahoo.co.id
Keseimbangan kesehatan jiwa dan raga tentunya menjadi kebutuhan tiap manusia. Menghilangkan kepenatan pikiran dan tubuh tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Inochi, sebuah tempat terapi dan relaksasi tubuh serta pikiran di lantai dasar Ramayana-Hardy’s Sesetan, Denpasar tawarkan 10 varian terapi.
Suasana temaram, bersih, dan sejuk terwakili dari tata ruang dan pencahayaan minimalis. Enam buah kursi pijat refleksiologi berjejer di bagian depan. Ruang pijat yang berisi 2 bed empuk disekat terpisah dalam ruangan tertutup. Customer serasa dimanjakan pula dengan beberapa fasilitas seperti tawaran minuman kesehatan gratis yang membantu melancarkan peredaran darah mulai teh hijau, teh jahe, mengkudu teh hijau, kunyit asam, dan chocomint. Selain layanan utama berupa refleksiologi dan pijat tubuh (body massage), 7 orang terapis terampil sajikan ragam terapi dari berbagai teknik. Di antaranya akupresur, Thai massage, Swedish massage, Indian head massage, totok wajah, stone massage, serta cupping. Tawaran spesial dikemas dalam Inochi special treatment. Perawatan berdurasi 2 jam ini terdiri dari pijat tubuh dengan sentuhan aromaterapi plus minyak esensial yang diakhiri facial. Perpaduan kesegaran tubuh dan jiwa memang benar-benar bisa dirasakan oleh para customer yang memilih layanan ini karena dilakukan optimal mulai ujung rambut hingga kuku. Selain itu tambahan pijat refleksiologi gratis akan diberikan bagi customer yang telah melakukan 10 kali treatment. ‘’Agar relaksasi kian maksimal, kita putarkan musik sepanjang perawatan berlangsung,” ujar terapis Intan Sheila Gerry (27).
Inochi yang diambil dari bahasa Jepang yang berarti jiwa berusaha menciptakan atmosfer keseimbangan jiwa dan tubuh. Mengandalkan pula jasa pijat refleksiologi sebagai dasar terapinya mengobati berbagai penyakit. Saat memijat, terapis memfokuskan tekanan pada titik-titik tubuh di kaki, punggung, dan kepala. Kebanyakan pelanggan, sebut Intan, mengaku keluhan sakit maag dan kolesterol tinggi berkurang setelah direfleksi. Namun, berdasarkan pengalamannya, Intan menyarankan calon customer memeriksakan diri ke dokter terlebih dulu sebelum memutuskan melakukan pengobatan refleksi. Mengapa? Karena fokus para terapis hanya mengurangi keluhan pada titik tubuh yang terasa sakit tanpa dibekali rekam medis customer.
Tawaran terapi dengan aromaterapi dan 10 macam minyak esensial juga tersedia. Inochi yang mempunyai cabang di Surabaya, Jakarta, Semarang, Makassar, dan Mataram ini dengan mengkombinasikan beberapa macam minyak esensial untuk pengobatan berbagai penyakit seperti jerawat, luka bakar, selulit, dan insomnia. Tentu saja proses penyembuhannya butuh kontinyuitas. ‘’Setidaknya seminggu sekali customer melakukan perawatan, atau bila tidak ada waktu kami melayani penggilan di tempat customer,” imbuh Intan.

Ketegangan Emosi Picu Penyakit

Oleh: Wayan Nita
Sumber penyakit berawal dari pikiran yang tidak sehat dan ketidakstabilan emosi. Rasa lelah dan beban pekerjaan yang berat memicu ketegangan. Kondisi ini sering dialami warga kota. Tak heran kini bertebaran berbagai tempat relaksasi yang menawarkan terapi untuk mengembalikan stamina dan kebugaran tubuh. Salah satunya adalah pusat pemijatan terapi reflexiology pada telapak kaki.
Menurut Affandi, manajer dan therapist di Snow Lotus Reflexology, Denpasar, pada bagian kaki banyak terdapat saraf. Saraf-saraf itu menghubungkan titik-titik pembuluh darah seluruh tubuh. Jika pada titik saraf kaki dipijat dan pasien merasakan sakit. Tandanya pasien menderita suatu penyakit pada bagian tubuhnya dan harus dapat penanganan serius.
Tapi tak hanya terapi pijat untuk mengetahui penyakit dan penyembuhan saja. Di Snow Lotus Reflexology, juga melayani terapi untuk relaksasi. Baik hanya pada bagian kaki untuk menghilangkan keluhan. Juga ada body massage dan terapi reflexiology seluruh tubuh. Harga yang dipatok tak terlalu mahal, tergantung berapa lama waktu terapi. Waktu yang diperlukan untuk sekali terapi dari 45 - 90 menit. Untuk harga, sebut Affandi, berkisar antara Rp 30 - 45 ribu. “Harga masih terjangkau konsumen. Apalagi jika dibanding harus mengunjungi rumah sakit saat penyakit sudah parah. Karena itu, kesehatan mahal harganya,” ungkap Affandi yang membuka Snow Lotus Reflexology di bilangan Jl Raya Sesetan 84X, Denpasar.
Tamu yang menggunjungi Snow Lotus Reflexology beragam. Mulai dari mahasiswa hingga karyawan, bahkan juga pebisnis. Keluhan mereka saat datang pun beragam. Paling banyak, sebut Affandi mengeluh stres, kena insomnia, migraine, pegal-pegal hingga kecapean.
Ada empat therapist yang siap membantu tamu menyegarkan kembali tubuhnya. Dengan ditambah aromatherapy dan musik lembut, ujar Affandi, dijamin tamu pulang dengan segar kembali. Affandi pun kadang turun tangan langsung. Untuk membantu tamu yang mengalami keluhan agak berat dan perlu penanganan khusus. ”Setelah diterapi, tamu biasanya langsung dipijat dengan minyak jahe untuk mengendurkan saraf yang kaku. Dan teknik pijat itu hanya saya yang tahu dan bisa,” tutup Affandi bangga.

Ramuan Herbal Ciptakan Antibodi

Oleh: Heni Kurniawati
Ramuan herbal kini dilirik sebagai alternatif pengobatan dan penyembuhan sebuah penyakit. Salah satunya Hsen Chii International. Namun ada yang berbeda dari pengobatan di Hsen Chii International, tidak ada teknik penyembuhan dengan pemijatan ataupun akupuntur, yang kerap ditemui. Hanya lewat ramuan tumbuh-tumbuhan dari Cina, Hsen Chii International dapat memberi solusi untuk menetralisir penyakit tanpa melalui operasi.
Drs Sufendi Tjuatja yang kerap disapa Mr Chai, pemilik pengobatan alternatif Hsen Chii International, di Jl Nusa Penida No 26, Denpasar, mengatakan obat herbal memiliki khasiat yang tinggi, sebab di dalamnya terkandung zat-zat antibiotik yang dapat merangsang tumbuhnya antibodi yang dibutuhkan tubuh. Kandungan tumbuhan yang berkhasiat sebagai penyembuh tidak memiliki efek samping dan ketergantungan bagi pasien. Untuk penyembuhan, ramuan tradisional Hsen Chii International merupakan obat yang dapat menetralisisr sel-sel yang rusak sehingga dapat diganti dengan sel yang baru.
Di samping itu, obat herbal sangat murah dan aman. "Memang pengobatan yang saya tawarkan tidak mengunakan teknik-teknik pijatan atau akupuntur untuk saat ini. Saya hanya mengobati pasien dengan ramuan herbal dari Cina yang telah dikonsep dalam bentuk kapsul. Saya menerapkan kembali ke alam dalam sistem pengobatan saya. Sebab obat yang berasal dari tumbuhan memiliki khasiat penyembuh yang luar biasa dan sangat aman, murah, tanpa efek samping, dan tidak menimbulkan efek ketergantungan,” ujar Mr Chai.
Mr Chai menjelaskan bahwa obat herbal dapat menyembuhkan segala penyakit ringan hingga kronis, asal belum pada stadium akhir. Fungsi dari obat herbal tidak sama dengan obat medik. Obat medik kebanyakan hanya memberi pengaruh untuk menghilangkan rasa sakit saja. Ramuan yang berasal dari herbal memiliki fungsi untuk melakukan detoksifikasi pada suatu penyakit. Herbal juga dapat merangsang pertubuhan sel dan antibodi yang baru sehingga menjadi obat dari sakit. Untuk pasien yang datang berobat dianalisis melalui wajah atau aura mereka. Lewat aura terpancar apa penyakit yang diderita pasien. Namun untuk penyakit yang kronis, seperti kanker, diabetes dan darah tinggi, pasien dianjurkan melakukan pengecekan darah ke laboratorium. “Saya tidak melarang pasien yang datang ke sini untuk tidak melakukan pengobatan medis. Karena pengobatan herbal dan medik dapat membantu mempercepat proses penyembuhan suatu penyakit," katanya.

Paket Akupuntur Ala Badra

Oleh: Heni Kurniawati
Asupan makanan dan pola hidup yang tidak sehat membuat orang kerap terserang penyakit. Sebab lewat makan dan aktivitas yang buruk dapat menyebabkan peredaran darah tidak lancar. Akibatnya mudah timbul berbagai penyakit. Teknik pengobatan akupuntur paling cocok untuk memperlancar sirkulasi darah.
Melalui pengobatan akupuntur, berbagai keluhan penyakit dapat diobati. Mulai dari stroke hingga tumor. Akupuntur pun dapat mengobati kanker dalam stadium awal. Menurut Wayan Badra, ahli akupuntur yang membuka praktek di Jl Teratai 1, Denpasar, dalam ilmu akupuntur terdapat dua sistem yaitu akupuntur klasik dan modern. Keduanya memiliki peran sama dalam membantu meringankan penderitaan pasien.
Namun untuk yang klasik, teknik pengobatan dibarengi dengan pembacaan mantra atau gerakan ilmu silat dan pengunaan jarum yang banyak. Sementara Wayan Badra, mengobati pasien dengan sistem modern yang mengunakan jarum antara 8-20 buah dan tanpa mantra. Untuk sakit peradangan seperti DB (demam berdarah) dan stroke, membutuhkan 20 jarum. Untuk terapi stroke yang tidak parah, Badra membutuhkan waktu kurang lebih selama 6 bulan hingga satu tahun agar hasilnya baik. ”Penyakit yang berat seperti stroke, tumor, atau penyakit lainnya yang terbilang kronis, tidak dapat sembuh dengan cepat. Membutuhkan waktu yang lama. Untuk stroke yang parah minimal 6 bulan dapat membaik,” katanya,
Pasien yang datang padanya kebanyakan pasien yang telah menyerah dari pengobatan medik. Berbagai pasien dengan latar belakang stroke, diabetes, rematik yang parah, asma akut, kencing batu, banyak berdatangan kepadanya. Metode pengobatan dilakukan dengan mencari penyebab utama timbulnya sakit. Dari situlah jarum ditusukan dalam sel meridian. Selain itu, ia mengunakan teknik moksibusi atau pemanasan dengan menggunakan obat seperti cerutu yang terbuat dari rumput Y yang berasal dari Cina. Alat moksibusi disulut dengan api, panas yang keluar didekatkan pada titik yang diberi jarum akupuntur, sebagai terapi panas. Namun jarak antara moksibusi dengan titik tersebut kurang lebih tiga jari.
”Pengobatan akupuntur tidak dapat berdiri sendiri dalam mengobati penyakit. Terdapat tiga paket terapi yang diberikan. Selain memberikan akupuntur, pemberian aliran panas dari alat moksibusi dan obat-obatan herbal sangat membantu penyembuhan penyakit,” ungkapnya.
Selain obat herbal dari Cina. Badra menyediakan obat herbal racikan sendiri, yang dibuat oleh Nyoman Surianingsi, istrinya, yaitu jus dan kapsul mengkudu. “Obat herbal yang paling banyak memiliki khasiat adalah mengkudu. Jus mengkudu atau kapsul yang terbuat dari mengkudu dapat menigkatkan antibodi tubuh manusia. Sehingga imun tubuh menjadi kuat dan peredaran darah lancar. Hal ini membuat tubuh tidak mudah sakit,” tandasnya.

Biotor Technology Tur Ke Bedugul

OLEH: WILIZ ZURAIDAH
Sebagai ungkapan terima kasih buat pendengar, radio Pak Oles 89,8 FM memanjakan pendengarnya dengan turing ke kawasan wisata Bedugul, Tabanan. Turing yang diikuti 250 peserta itu sekaligus untuk sosialisasi safety riding dan promo produk biotor (Spontan Power, Hexon dan Kudo).
Mengambil start di kantor radio yang terletak di Pandak Bandung, Kediri, Tabanan, tur tersebut langsung dihadiri Dirut PT Karya Pak Oles Tokcer, Gede Ngurah Wididana. Tur bertema Safety Riding Biotor Technology itu dilepas Kapolres Tabanan, AKBP Drs Onto Cahyono SH. Hadir juga Kasat Lantas Tabanan, AKP Gede Punia dan Kabag Ops Polres Tabanan, AKP I Wayan Mudayana SH.
Kapolres Tabanan, AKBP Drs Onto Cahyono SH meminta agar peserta turing wajib menaati aturan berlalu lintas dan menjaga ketertiban di jalan raya. Antara lain memakai helm yang klik, spion, nyalakan lampu dan ada di lajur kiri.
Dari garis start para peserta melewati lima jalur utama kota Tabanan. Yakni Jl By Pass Kediri, Jl Gajah Mada, Jl Pahlawan, Jl Abiantuwung Mengwi, Peringkit dan Baturiti. Setiba di garis finish, peserta langsung disambut alunan lagu dari grup band asal kota Tabanan, Bungcil Band dan Skito Band.

Hujan Diskon Produk Biotor

OLEH: WILIZ ZURAIDAH
Hajatan otomotif seperti turing dan konvoi menjadi sarana silaturrahmi komunitas dan klub-klub motor dan mobil. Seperti pada turing yang digelar Radio Pak Oles FM, peserta juga berasal dari warga klub Zero Motor club, The Side R dan Project Motor Club. Mereka antusias meramaikan helatan otomotif yang menyedot banyak peserta itu. Ketua Panitia, Yoga Bagia mengatakan, pihaknya hanya menjadikan turing sebagai ajang temu akrab antara penyiar dan fans Radio Pak Oles FM.
Sebelum berangkat, Tim Biotor yang dimotori Nyoman Widiarsa menuangkan racikan alami vitamin oli (Hexon) dan vitamin BBM (Kudo) ukuran 10 ke dalam bak oli mesin. Hal itu dilakukan agar kendaraan peserta turing makin mantap dan bertenaga melewati rute-rute ekstrim. ‘’Dengan bukti nyata masyarakat akan percaya dengan khasiat dan manfaat produk Biotor,” kata Widiarsa. Peserta juga dimanja dengan diskon 20 hingga 30% untuk setiap pembelian Ramuan Pak Oles. Khusus Spontan Power, diberi diskon 20% dengan gratis untuk pemasangan.

Ke Brasil, Bawa Minyak Oles Bokashi

OLEH: WURI WIGUNANINGSIH
Minyak Oles Bokashi tidak hanya dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, tetapi juga negara lain seperti Brasil. Orang yang memperkenalkan ramuan asal Bali ini juga bukan tim marketing, tetapi dua pemain klub sepak bola Persema Malang, Jawa Timur, Carlos dan Anderson.
“Waktu kita gelar produk, dari sekian banyak pengunjung dua di antaranya adalah Carlos dan Anderson. Mereka berdua adalah pemain Persema Malang. Mereka sendiri sudah lama mengenal Minyak Oles Bokashi dan merasakan khasiatnya. Karena itulah, mereka sendiri yang memperkenalkan kepada saudara dan teman-temannya di Brazil. Sampai sekarang, kalau mereka pulang ke Brazil selalu membawa Minyak Oles Bokashi sebagai oleh-oleh dari Indonesia,” kata Etha dan Santi, marketing Unit Malang.
Selama ini, Unit Malang sendiri aktif memasarkan Ramuan Pak Oles melalui peran serta tim dalam berbagai acara, baik yang digelar pemerintah maupun swasta. Acara pameran misalnya, pengunjungnya dari berbagai daerah baik dari dalam maupun luar negeri. Itu juga yang alami tim marketing saat stan perusahaan ini didatangi pembeli dari Brasi. Selain itu, gelar produk juga dilakukan tim marketing pada saat penerimaan gaji para pensiunan di setiap awal bulan serta senam missal pada setiap hari Jumat.

Anggur Dogler Serius Bidik Bazar

Oleh: Heni Kurniawati
Sebagai minuman minuman kesehatan, Dogler sebagai wine organic memiliki peluang pasar yang menjanjikan. Alasan inilah yang memacu muda-mudi Amlapura, Yowana Yuwacaraka menggelar bazar di Restoran New Prambanan, dari 1-7 Mei lalu. Ketua Tim Promosi Dogler, Pande Putu Astana menyatakan, selama gelaran bazar, anggur Dogler tampak diminati masyarakat, khususnya pria. Meski disebut minuman wine (anggur), tetapi kandungan alkohol sangat terkecil dan cocok untuk kesehatan tubuh.
Bazaar menjadi media alternatif untuk memasarkan anggur Dogler, dan minimal memperkenalkan produk organik ini ke kalangan kaum muda di Bali. Tempat lain yang intensif disasar sejak lima bulan terakhir, adalah restoran dan café-café. ”Minuman yang terbuat dari fermentasi buah anggur ini banyak peminatnya seperti yang terlihat dalam gelaran bazar di Amlapura itu,’’ ujar Pande.

Anggur Dogler Jadi Sahabat Band Cleopatra

Oleh: Heni Kurniawati
Bagi para musisi, tampil prima, semangat dan tetap sehat, sangat penting, apalagi group band yang memiliki aktivitas panggung seabrek. Untuk menjaga stamina agar tetap fit dan segar, Grup band Cleopatra asal Tabanan. Lebih doyan konsumsi multi vitamin atau penambah stamina yang tidak berefek samping. Anggur Dogler yang diproduksi PT Karya Pak Oles Tokcer menjadi salah satu minuman yang dikonsumsi band ini. Produk ini terbuat dari ekstrak buah anggur yang difermentasikan.
Band kawalan Bayu Admajaya (vokalis), Anang Rachman (bas), Iwan Adrian (gitar), Dean Andrean (drummer) dan Nanda Kaunang (gitar) tersebut dibentuk pada tahun 2004. Agar musik yang dimainkan mereka bisa go nasional, Cleopatra merubah konsep lagu dari bahasa Bali ke dalam bahasa Indonesia. Salah satu lagu yang jadi hits adalah Kembali.
Kesibukan manggung dari Tabanan, Gianyar dan Singaraja membuat mereka harus selalu manjaga stamina dengan Dogler dan bukan lagi obat-obatan seperti narkoba. Vokalis, Bayu Admajaya mengatakan, bukan eranya lagi para grup band atau musisi konsumsi narkoba demi mempertahankan stamina, apalagi hanya ingin dianggap keren. Mengonsumsi multivitamin atau minuman penambah stamina seperti Dogler dianggap jauh lebih bermanfaat.
‘’Dogler memberi efek samping positif. Stamina tubuh menjadi meningkat dan tetap fit dalam bekerja. Atau seperti kami cocok untuk beraksi di atas panggung. Memang aktivitas kita menuntut agar stamina kita kuat. Solusinya hanya menjaga tubuh agar tetap fit, dengan melakukan olah raga secara teratur. Selain itu, didukung dengan minuman kesehatan seperti Dogler. Sebab Dogler dapat mengembalikan stamina tubuh yang hilang,” jelas pria kelahiran 1987.
Minuman ini memiliki kandungan alkohol di bawah 5% dan tidak ada efek samping yang berbahaya. Basis Cleopatra, Anang Rachman mengakui, biasanya saat ada manggung, band ini tidak lupa minum dogler. Hal itu dilakukan demi menjaga stamina agar tidak mudah drop. Band yang cukup padat jadwal panggung ini sedang menyiapkan diri untuk promosi album terbaru yang bakal dihelat selama Juni. ”Dogler memiliki manfaat yang bagus buat stamina. Satu gelas saja sudah memiliki efek bagus buat tubuh. Untuk itu, sebisa mungkin dalam setiap manggung, kami minum Dogler. Minuman ini menjadi sahabat dalam setiap aksi panggung,” katanya.

Wianta Diteropong Penulis Muda

OLEH: INDAH WULANDARI
Siapa bilang anak muda hanya tahu hal-hal bersifat budaya pop, gaul, dan funky? Seraya menyimak penjelasan lugas dan tuturan apik dari empat gadis belia dalam Bedah Proses Kreatif Penulis dan Peluncuran Buku Waktu Tuhan (Wianta) di Balai Bahasa Denpasar dan Toko Buku Togamas, Denpasar Selasa lalu (13/5), pikiran serta asumsi tadi akan berbalik 360 derajat.
Ni Made Purnamasari (mahasiswi Antropologi UNUD), Ni Putu Rastiti (mahasiswi FK UNUD), Ni Made Frischa Aswarini (siswi SMAN 7 Denpasar), dan Ni Ketut Sudiani (mahasiswi Sastra Inggris UNUD) sebelumnya tak pernah mempunyai rencana untuk membukukan catatan-catatan kecil hasil diskusi bareng seniman terkemuka Bali Made Wianta. Keempatnya yang tergabung dalam Komunitas Sahaja, sebuah perkumpulan diskusi seni anak muda Denpasar rutin menggelar diskusi dengan sastrawan maupun seniman seperti Sapardi Djoko Darmono dan Hamsad Rangkuti untuk mengasah serta menimba pengalaman dalam berkesenian, khususnya kepenulisan karya sastra. Bola bergulir dari Wianta. Seniman asal Apuan, Tabanan ini membuka kesempatan berdialog April tahun lalu. Setelah melewati sekitar 10 kali pertemuan, Wianta menantang anak-anak muda ini untuk membuat karya yang serius dari catatan-catatan tadi. Dari sembilan anggota komunitas yang terlibat diskusi, terpilihlah keempat gadis tersebut. Masing-masing mempunyai sub-sub topik yang bervariasi hasil eksplorasi wawancaranya yang disajikan dalam bentuk feature.
Purnamadewi melihat sosok pribadi Wianta yang unik. ’’Beliau seorang yang kritis dan kreatif sehingga ia seakan bisa menyaksikan detil sesuatu kejadian atau benda. Ia orang Bali yang berani mengkritisi Bali,“ ujar gadis berkacamata ini. Sedangkan eksplorasi Rastiti terfokus pada sisi pergaulan yang dilalui Wianta. Gadis ini belajar dari fase hidup Wianta yang berasal dari sebuah desa yang tak mengenal kasta (egaliter) dan akrab dengan kesenian. Wianta belajar kedinamisan hidup di kota Denpasar, kemudian mengasah intelektualitasnya di kota Gudeg Jogja. Berlayar ke Belgia sekaligus melatihnya dalam etos kerja disiplin tinggi. Rastiti berhasil menangkap kunci keberhasilan seniman ini dengan pengelolaan aspek modern globalisasi yang mengubahnya jadi sosok kritis. Lain lagi dengan Frischa yang menjadikan Wianta sebagai sebuah studi kasus dan role modelnya dalam memandang Bali. Ia disadarkan ucapan Wianta agar memandang Bali dari peta. Bali hanyalah sebuah noktah kecil. Maka, sebut Frischa, masyarakat Bali jangan terlena dengan berbagai pujian. Seharusnya masyarakat asli Bali, khususnya remaja bisa memposisikan diri di tengah pergaulan internasional tanpa mengesampingkan kearifan lokal dengan menangkap peluang yang ada.
Sedangkan Sudiani menilik proses berkesenian Wianta yang dirintis sedari kecil dan pentingnya sebuah perencanaan hidup. Letak keunikan buku ke-15 Wianta terlihat dari profil para penulisnya yang terlahir dari ketegangan budaya lokal dan global. Sehingga kalimatnya terlahir cerdas, kreatif, dan memiliki kedekatan dengan pengalaman para pembaca. Buku biografi yang dicetak 1000 eksemplar ini terkesan unik dan memakai tata bahasa serta koherensi paragaraf yang baik. Pasalnya, keempat penulisnya mempunyai background ilmu jurnalistik dan karya-karyanya telah dimuat di beberapa media nasional dan lokal.
Diskusi yang merupakan kelanjutan acara peluncuran buku perjalanan kreatif Wianta di tiga kota, Malang (19/3), Surabaya (22/3), Jogja (25/3) ini juga berupaya membangkitkan animo para penulis muda untuk berkarya.

Driyarkara Berkarya Untuk Bangsa

RESENSI BUKU

Oleh Nurul Maghfiroh*
Judul: Karya Lengkap Driyarkara: Esai-esai Filsafat Pemikir yang Terlibat Penuh dalam Perjuangan Bangsanya
Penyunting: A. Sudiarja, SJ, G. Budi Subanar, S.J, St. Sunardi, dkk
Penerbit;: Kanisius, Kompas, dan Gramedia,
Cetakan : 2007
Tebal : iii + 1501 halaman
Bangsa Indonesia didirikan oleh pejuang yang handal dan gagah berani. Pahlawan bangsa ini tidak hanya pandai perang dan menyusun strategi perjuangan menuju kemerdekaan. Mereka juga mahir dalam bidang lain, seperti filsafat, pendidikan, agama, social politik, ekonomi, sejarah dan seterusnya. Mereka juga memikirkan bagaimana bangsa dan negara Indonesia ke depan setelah merdeka.
Muncullah tokoh-tokoh besar seperti Soekarno, Hatta, Syahrir, yang telah memimpin bangsa ini dengan hikmah. Selain tiga tokoh besar di atas tentunya masih banyak tokoh yang berperan di dalam mewujudkan kemerdekaan dan berpikir apa yang dilakukan setelah merebut kemerdekaan tersebut. Salah satu tokoh tersebut adalah Driyarkara.
Nama aslinya Soehirman, akan tetapi biasa dipanggil Djenthu, yang berarti kekar dan gemuk. Ia dilahirkan di lereng pegunungan Menoreh, Jawa Tengah tanggal 13 Juni 1913. Ia meninggal dunia di usia 53 tahun 8 bulan (12 Juni 1913-11 Februari 1967). Sang filsuf mulai menggunakan nama Driyarkara sewaktu masuk Girisonta tahun 1935, memulai hidup baru dalam Serikat Jesus (SJ). Sekarang namanya diabadikan sebuah sekolah tinggi filsafat di Jakarta.
Sosok pemikir
Nama besar Driyarkara dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia tampaknya tidak cukup hanya dilukiskan dengan nama sebuah perguruan tinggi. Hadirnya buku setebal 1501 halaman ini akan semakin menambah deret panjang betapa alumnus program doktoral Universitas Georgia, Roma (selesai 1953) ini merupakan tokoh penting dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. Dengan hadirnya buku ini, tampak bahwa Rektor IKIP Sanata Dharma, sekarang Universitas Sanata Dharma Yogyakarta (1955-1967) ini memang sosok pemikir. Dosen filsafat di St. Louis Amerika Seirkat, 1963-1964) ini memikirkan dengan serius masa depan bangsa Indonesia.
Buku setebal bantal dengan judul “Karya Lengkap Driyarkara: Esai-esai Filsafat Pemikir yang Terlibat Penuh dalam Perjuangan Bangsanya” ini merupakan panduan berharga bagi mereka yang ingin mengetahui lebih dekat siapa dan apa yang dipikirkan Driyarkara tentang bangsa, negara, filsafat, agama, pendidikan, sosial, etika, seni-budaya, dan lain sebagainya.
Buku ini setidaknya mengandung tiga pembahasan utama yang menjadi inti pemikiran Driyarkara dalam memikirkan bangsanya. Pertama, bidang filsafat. Menurut F. Danuwinata, SJ, semula Driyarkara hanya dikenal oleh kalangannya sendiri (Katolik) dan pembaca berbahasa Jawa (hlm xxviii). Kepakaran Driyarkara dalam bidang filsafat dibuktikan dengan disertasinya dengan judul “Participationis Cognitio in Existentia Dei Percipienda secundum Malebranche utrum Partem Habeat”.
Berkat pemahaman filsafat yang begitu mumpuni ini Driyarkara telah berhasil memasuki bidang ilmu lain seperti sosial, politik dan pendidikan. Mulai saat itulah ia tidak hanya dikenal oleh kalangannya sendiri melainkan masyarakat secara umum.
Lebih lanjut, melalui ketajaman pemikirannya Driyarakara mengajak pembaca dan masyarakat Indonesia untuk bangkit dengan mendalami wacana-wacana serius. Dengan modal inilah bangsa Indonesia akan lebih mudah keluar dari kungkungan penderitaan yang tak kunjung usai.
Kedua, bidang pendidikan. Driyarkara adalah seorang guru yang mampu menggugah semangat peserta didiknya. Driyarkara juga sangat akrab dengan dunia pendidikan. Pemikiran Driyarkara yang amat sering dikutip oleh tokoh, pemerhati, pengamat dan praktisi pendidikan adalah konsepsi tentang pendidikan. Menurut Driyarkara, pendidikan adalah proses pengangkatan manusia muda ketaraf insani. Dengan demikian, pendidikan adalah proses panjang dalam sejarah perjalanan hidup manusia.
Menegara dan menegarakan
Ketiga, keterlibatan Driyarkara dalam pembentukan Pancasila sebagai dasar negara. Driyarkara menyampaikan prasaran tentang Pancasila dan Religi yang disampaikan pada seminar Pancasila di Yogyakarta tanggal 17 Februari 1959, menjelang dekrit Presiden 5 Juli 1959. Gagasan Driyarkara tentang Pancasila dijelaskan secara lebih rinci dalam kaitannya dengan pola relasi antara manusia (masyarakat) dengan negara. Ia memaparkan apa yang disebut dengan menegara dan menegarakan. Menurutnya menegara dan menegarakan adalah aksi bersama. Manusia tidak bernegara, melainkan menegara. Ia menegarakan diri sendiri, sesama manusia, dan tanahnya dengan seluruh keadaannya (hlm 607).
Dengan membaca maha karya ini kita akan lebih mengetahui bahwa bangsa ini memang dipikirkan dengan matang oleh para founding fathers. Negara ini tidak ada dengan sendiri. Ia dibangun dengan susah payah. Maha karya ini selain dapat dijadikan sumber autentik dalam penelusuran sejarah kemerdekaan bangsa juga merupakan bentuk kepedulian seorang pendidik (guru) dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan bangsanya. Buku yang dalam setiap memasuki bab baru diberi pengantar oleh penyuntingnnya tentang konteks lahirnya tulisan Driyarkara ini menarik dan mudah dipahami oleh pembaca awam sekalipun.
Akhirnya, hadirnya buku semoga mampu menggugah semangat kaum muda Indonesia untuk mampu berjuang dan memimpin bangsa ini di garis terdepan. Semoga.
*) Peresensi buku, asal Jember.

Clas Karnaval SCTV 2008

Taklukkan Penonton Pasif
OLEH: INDAH WULANDARI
hadni_wulan@yahoo.co.id
Stasiun TV swasta SCTV menggelar even musik spektakuler Clas Karnaval SCTV 2008. Di tahun ketiga, acara ini makin semarak dengan kehadiran artis papan atas maupun para debutan baru. Denpasar jadi persinggahan terakhir setelah bertandang ke delapan kota: Makassar, Medan, Palembang, Tangerang, Sidoarjo, Jogja, Bandung, dan Semarang. Acara ini dihelat selama tiga hari (9-10/5) di Lapangan Kapten Japa, Padang Galak, Sanur, Denpasar.
Episode malam pertama dan kedua dibuka dengan sesi ‘’Musik Spesial” yang disiarkan secara langsung 23.00 WITA. Presenter Donna Agnesia dan Teuku ‘Cinta Fitri’ Wisnu serta grup humor Bajaj hidupkan suasana dengan celetukan-celetukan jahilnya. Ribuan penggemar The Rock, Andra & The Backbone, Mulan Jameela, Dewi-Dewi, Ungu, Padi, Gigi, Jikustik, Maia, Bunga Citra Lestari, Aura Kasih, dan grup anyar The Changcuters pun membaur hangatkan even bertemakan Season Finally dan Selamat Malam Dunia (Encore) tersebut.
Pasha ‘Ungu’ mengakui jika sebenarnya tantangan terbesar adalah membuat penonton di Bali yang terbilang pasif untuk larut menikmati performa terbaik pemusik Indonesia. Febry Meuthia Eksekutif Produser Inbox SCTV menjelaskan pemilihan tema tersebut menggambarkan harapan kemeriahan acara di kota terakhir yang dikunjungi. Harapan tersebut nampaknya terwujud dengan terjalinnya interaksi intim penonton dan performa para artis yang spektakuler. ‘’Ini jadi ajang interaksi SCTV dengan pemirsa di daerah sekaligus apresiasi SCTV terhadap pelaku dan pecinta musik Indonesia dengan memberikan kesempatan regenerasi musisi pendatang baru. Serta sarana sosialisasi jelang pentas anugerah SCTV Music Award akhir Mei mendatang,”terang Budi Darmawan Senior Manajer Humas SCTV.
Seusai Musik Spesial, panggung Hip-hip Hura Tolak Angin juga digelar Minggu pagi (11/5) di tengah acara Jalan Sehat Tolak Angin. Ussy, Padi, Syahrini, Vienna feat Dewiq, Wali feat Shireen-Saskia Sungkar menjadi pengisi acara. Bazaar yang didukung Clas Mild, Tolak Angin, Mayora, Suzuki, Pertamina, dan Telkom Flexi juga berhasil menyedot perhatian umum. Tidak ketinggalan pemirsa SCTV di Bali bakal dimanjakan pula dengan kehadiran Inbox tiap pagi 08.30 WITA mulai Senin-Jumat (12-16/5) di Mal Bali Galeria. Konsep acara musik yang dipandu Andhara Early bergantian dengan Asty Ananta ini terbilang inovatif. Pasalnya, Inbox memadukan berbagai media dalam 4 segmen berteknologi SMS, MMS, telepon, dan 3G Video Streaming sehingga terjadi interaksi pemirsa saat me-request video klip favorit dan kirim salam.

Batuk Sembuh Minum Minyak Oles Bokashi

Nama : Supartini , 56 tahun, tinggal di Ragunan, Jakarta Selatan.
Pengalaman :
Sewaktu sering batuk, saya minum banyak obat batuk. Walau ada perubahan tapi lama sembuhnya. Berbeda sekali jika saya menggunakan Minyak Oles Bokashi. Saya minum tiga tetes campur air hangat langsung sembuh. Apalagi buat luka lecet, setelah ditetesi Minyak Oles Bokashi, luka langsung mengering dan sembuh.

Minyak Oles Bokashi Pas Untuk Keluarga

Nama : Nur Hidayah, 29 tahun, karyawan rumah tangga, tinggal di Magelang, Jateng.
Pengalaman :
Minyak Oles Bokashi memang cocok untuk keluarga saya. Suami saya setiap habis olahraga bulu tangkis merasakan pegal-pegal pada persendiaannya. Setelah diolesi Minyak Oles Bokashi, pegalnya jadi hilang. Anak saya juga yang mengalami batuk pilek sembuh setelah mengonsumsi Minyak Oles Bokashi. Ramuan Pak Oles memang tokcer.

Minyak Oles Bokashi Dan Madu Resi Bagi Olahragawan

Nama : Abdul Rahman, 34 tahun, pekerjaan guru, tinggal di Lamongan, Jatim.
Pengalaman :
Sebagi guru olahraga tidak jarang murid-murid saya mengalami keseleo, salah urat dan bahkan pingsan saat praktek di lapangan. Untungnya saya selalu siap Minyak Oles Bokashi di tas. Jadi gangguan saat berolahraga dapat teratasi tanpa masalah. Saya juga minum Madu Resi 1 sendok makan tiga kali sehari untuk menjaga stamina biar tetap fit. Minyak Oles Bokashi dan Madu Resi adalah sahabat setia saya di manapun saya berada.

Pameran De Paris a Jakarta Gelar 55 Karya Terindah

OLEH : AGUS SALAM
Memasuki usia yang keempat, Festival Seni Budaya Prancis di Jakarta telah menjadi ajang pertemuan penting dalam kehidupan seni budaya di Jakarta. Perhelatan festival ini berlangsung di Galeri Nasional, tanggal 30 April - 19 Juni. Ajang ini terasa spesial dengan kehadiran penyanyi Prancis-Indonesia, yakni Anggun C. Sasmi sebagai duta festival.
Menurut Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Catherine Boivineau, dukungan penyanyi berjudul ‘Sahara’ ini, bagaikan angin segar dalam perkembangan pertukaran budaya antara Prancis dan Indonesia serta menjadikan Festival Seni Budaya Prancis tahun ini lebih indah.
Pada tahun 1959, bebagai karya orisinal seniman terkemuka Prancis dihadiahkan kepada pemerintahan Indonesia. Lebih dari 16 tahun karya-karya tersebut tidak pernah dipamerkan. 55 karya terindah Cueco, Hartung, Arp, Vasarely, Delaunay, Soulages, Kandinsky akan menghirup udara dan dapat dinikmati oleh publik di Galeri Nasional Indonesia dalam pameran bertajuk De Paris a Jakarta.
Lebih dari 21 seniman Indonesia (Harry Darsono, Isandra Matin, Ahmad, Hafiz, Paul Kadarisman, Hermawan Tansil dan lain-lain) telah memilih salah satu karya seniman Prancis untuk kemudian menciptakan kreasi sendiri yang terinspirasi dari karya tersebut. Kreasi mereka juga ditampilkan dalam pameran ini beserta karya lukisan seniman Indonesia tahun 60-an.
Festival Seni Budaya Prancis di Jakarta merupakan sebuah tantangan yang berani memberikan sebuah program multidisipliner dan berkualitas kepada masyarakat Jakarta. ‘’Kami dengan bangga mengundang berbagai seniman Indonesia berbakat seperti maestro Adibusana Harry Darsono hingga pianis muda penuh talenta, Randy,’’ kata Dian salah satu panitia De Paris a Jakarta
Festival tahun ini juga diakhiri dengan sebuah pertunjukan luar biasa La Bossa Fataka de Rameau, yang dibawakan oleh kelompok JoseMontalvo-Dominique Hervieu, sebuah perpaduan antara musik karya Rameau dan koreografi tari balet kontemporer yang brilian, lucu dan mengejutkan sekaligus menjadi acara puncak yang cemerlang pada musim budaya ini.
Saat ini, festival ini sudah memiliki mitra kerja dan sponsor pencinta seni yang setia dan terus bertambah setiap tahunnya. Mereka jugalah yang merupakan jantung festival ini sekaligus bukti nyata bahwa rangkaian acara seperti ini akan terus berkembang.

Kebangkitan Triathlon Dari Jimbaran

OLEH: INDAH WULANDARI
hadni_wulan@yahoo.co.id
Bali International Triathlon (BIT) II akan menjadi sebuah ikon baru bagi dunia pariwisata maupun olahraga di Indonesia. Selain mengangkat cabang triathlon sebagai brand utama, juga mengharumkan citra Bali, khususnya kawasan Jimbaran sebagai tempat tujuan wisata pilihan.
Berdasarkan survei dan observasi tim BIT II dari AS, kawasan berbukit ini dinilai layak serta memenuhi standar penyelenggaraan triathlon. ‘’ Rute di Jimbaran sesuai safety standard olimpiade yakni sepanjang 1,5 km dan pantainya tak berkarang alias berpasir,” ujar Renato Sagrado Project Director Bali Discovery Tour.
Panorama keindahan tepian pantai yang disarati kafe serta desa nelayan tak perlu diragukan lagi. Pengalaman lebih menantang niscaya bakal ditemui para peserta. Terdapat sedikit perubahan rute pada BIT kali ini. Peserta akan melewati sepanjang Bypass-BTDC-Hotel Nikko-Kampus STP Bali-perempatan Nirmala-Perumahan Pecatu Graha- GWK-Kampus UNUD Bukit-Uluwatu. Beberapa tikungan tajam akan menghadang.
Panitia mengantisipasinya dengan menempatkan sekitar 120 volunteer di beberapa titik jalan. Untuk pengguna jalan umum lainnya tak perlu khawatir akan terjebak macet. Sistem buka-tutup jalan akan diterapkan agar tak mengganggu arus lalu lintas. Bahkan, lanjut Renato, warga Jimbaran sangat respek terhadap penyelenggaraan even BIT I maupun BIT II sehingga proses perizinan berjalan mulus.
Sebagai sebuah even berkelas internasional, aturan ketat diberlakukan bagi para pesertanya. Para peserta setidaknya datang pada H-3, atau 3 hari sebelum tanggal 29 Juni 2008 untuk mengikuti beberapa test trial. Guided Bike and Swim Tour akan diadakan tanggal 27 Juni pada pagi dan siang hari. Esoknya dilanjutkan Guided Running Tour dan compulsory risk briefing. Kesemua rangkaian tadi dimaksudkan agar para peserta mengenal medan serta bisa mempersiapkan segala sesuatunya sebelum kompetisi berlangsung.
Selain atlet profesional, BIT II juga diminati atlet lokal. Tercatat pula 79 anggota Bali Hotel Association yang bakal mengirim para karyawannya dalam tim-tim campuran. Kelompok ini di luar penggolongan kriteria umur yang terbagi menjadi 12 kelas mulai umur 16-19 tahun hingga 70 tahun ke atas. Kerja sama dengan asosiasi perhotelan ini untuk mempererat ikatan pekerja hotel. Atlet dari Marinir Surabaya, Angkatan Laut Surabaya, Polda Bali, pelatih dari Lombok dan seorang pelatih dari Palembang sedang mempersiapkan diri mengikuti BIT II.
‘’Tahun lalu kami telah membebaskan biaya registrasi bagi 10 atlet lari dari Porda Klungkung yang ingin berlatih dalam persiapan mereka ke ajang nasional,” imbuh Renato. Nampaknya, penyelenggara BIT II berusaha merangkul semua pihak agar berpartisipasi dan mewujudkan target pertambahan 100 atlet per tahun di ajang ini. Sejatinya, maksud penyelenggaraan even itu untuk mengembangkan cabang olah raga triathlon di tanah air.
Banyak atlet nasional dan daerah yang berpotensi dan belum memiliki wadah uji coba yang layak bagi kemampuan tanding mereka. Juga pembangunan sektor pariwisata Bali dan sektor-sektor lain yang berkaitan langsung maupun tidak langsung dengan even tersebut.

Tongseng Kuda Dari Yogya

Oleh: Heni Kurniawati
Satu lagi varian makanan baru yang ditawarkan di Pulau Dewata, khususnya Denpasar. Menu dari daging tidak biasa yaitu daging kuda. Depot Anugrah Jl Raya Sesetan 233 ini menyediakan menu sate dan tongseng kuda. Tidak hanya rasa nikmat dan kelezatannya yang didapat, tetapi sajian ini dipercaya memiliki manfaat bagi kesehatan.
Menurut R Agus, pemilik depot ini, daging kuda sangat empuk dan lembut dibanding daging sapi ataupun kambing, bila cara pengolahannya benar. Awalnya pria yang berasal dari Yogyakarta ini membuka usaha bubur ayam Jakarta dan nasi campur. Karena persaingan yang ketat, Agus mencoba sesuatu yang baru dan belum ada di Bali, yaitu sate dan tongseng kuda. Ide untuk membuat menu daging kuda datang dari keluarganya di Yogyakarta. Daging kuda didatangkan dari daerah Sleman, Yogyakarta setiap tiga hari sebanyak 20 kilogram.
”Awalnya kami membuka depot bubur ayam dan nasi campur. Namun menu tersebut telah menjamur di Bali. Untuk itu kami ingin menyajikan menu yang berbeda dan yang belum banyak di Bali, yaitu sate dan tongseng kuda, gulai kuda pun kami ada,” ungkapnya.
Menurut Agus, mengonsumsi daging kuda bermanfaat untuk kesehatan. Daging kuda dipercaya memiliki khasiat untuk menyembuhkan berbagai keluhan penyakit seperti darah tinggi, pegal linu, asma, ayan, dan menambah libido. ”Banyak khasiat yang ditawarkan oleh daging kuda. Menurut para leluhur daging kuda memiliki khasiat untuk menyembuhkan berbagai keluhan penyakit seperti halnya sakit pegal-pegal, asam urat, asma, darah tinggi, gatal-gatal atau eksim. Selain itu, daging kuda pun dapat menghilangkan stres, ayan serta dapat menambah vitalitas,” jelasnya.
Untuk proses pembuatan sate kuda berbeda dengan sate kebanyakan. Proses memasaknya tergolong lama. Untuk mendapatkan khasiat dari daging kuda, daging sate kuda tidak boleh direbus. Daging untuk sate direndam dalam adonan bumbu lengkap yang telah ditumbuk halus selama kurang lebih 12 jam agar bumbu meresap ke dalam daging, sehingga bau dan rasa asam khas kuda hilang. Setelah direndam selama 12 jam, daging dapat dibakar selama 5 atau 10 menit. Dan disajikan dengan bumbu seperti halnya bumbu sate kebanyakan, yaitu bumbu kacang dicampur dengan kecap.
“Untuk sate ayam dan kambing, daging segar bisa langsung dibakar tanpa bumbu. Tetapi untuk sate kuda harus direndam dahulu dalam bumbu khusus semalaman atau 12 jam, agar bumbu meresap dan rasa nikmat didapat. Lalu daging ditusuk dan dibakar selama 5 menit,” jelasnya.
Cara pembuatan tongseng kuda hampir sama denga sate kuda. Hanya saja, daging untuk tongseng direbus bersama bumbu selama sehari. Bumbu tongseng yang terbuat dari bumbu lengkap seperti kunyit, bawang merah dan putih, gula merah disangrai hingga harum. Lalu dicampur dalam air rebusan daging. Harga untuk satu porsi sate kuda yang berisi 5 tusuk oleh depot Anugrah dibandrol Rp 13.500. Begitu juga untuk tongseng kuda dipatok dengan harga yang sama. “Jika tanpa nasi hanya sebelas ribu saja,” tandasnya.

Soto Bogor Bikin Lidah Bergoyang

OLEH: AGUS SALAM
Siapa yang tidak kenal soto Bogor? Makanan khas kabupaten Bogor Jawa Barat ini sudah menjadi makanan yang sangat terkenal. Jika berkunjung ke kota hujan tersebut, banyak tempat untuk menikmati kelezatan soto Bogor atau soto kuning yang ada di Bogor. Walaupun hanya beratapkan terpal atau duduk di pinggir jalan, rasanya tetap ‘raos’ (enak) dan membuat lidah bergoyang.
Kota Bogor ternyata bukan hanya dikenal dengan Kebun Raya atau puncaknya saja tetapi kini Bogor juga dikenal sebagai kota yang kaya jajanan kuliner. Bukan hanya di siang hari, di malam hari pun beragam jajanan mulai dari kaki lima hingga restoran menawarkan beragam makanan yang sangat variatif. Mulai dari asinan, taoge goreng, roti unyil, soto Bogor, hingga restoran khas Sunda yang tersohor enak.
Sebenarnya soto banyak dijumpai di Jakarta tetapi jika berkunjung ke kota hujan ini, rasanya kurang puas jika tidak mencicipi soto Bogor. Hampir di tiap deretan pedagang kaki lima di sepanjang jalan terutama di jalan Pajajaran banyak yang menjajakan soto Bogor.
Uniknya para pembeli dapat memilih sendiri isi soto tersebut seperti paru, babat, lidah, dan jeroan yang juga berwarna kuning karena direbus dengan kuah yang sama. Warna kuning soto itu sendiri sebenarnya berasal dari kunyit dan kentalnya berasal dari santan. Daging dan jeroan lalu dipotong-potong, ditaruh dalam mangkuk dan diberi daun seledri, bawang goreng dan disiram kuah kuning yang mengepul panas. ‘’Aroma gurih santan dan rempah langsung menusuk hidung. Sekali meghirup kuah soto Bogor yang gurih dan segar, bikin perut lapar,’’ kata Iwan seorang pembeli yang doyan soto Bogor ini.
Soto Bogor memang mirip seperti soto Betawi, isi sotonya bisa jeroan, bisa daging sapi, bisa dipilih sendiri potongan dagingnya yang kemudian akan dibumbui kecap, merica, daun bawang dan kemudian disiram kuah kuning terbuat dari santan yang telah diberi kaldu, dan dimakan sama nasi, sambal cabai hijau, dan emping. Anehnya, setiap hari soto Bogor yang dijual di sepanjang jalan selalu ludes dibeli konsumen, meski lokasinya cuma di emper-emper jalan.

Cetak Sketsa Mesin Ekologis

PENGANTAR REDAKSI: Alam adalah bentangan kemurahan karunia kehidupan dalam segala kelimpahan. Tinggal manusia kembali mengasah ilmunya untuk mencari energi alternatif yang tersedia di alam. Juga para produsen otomotif mulai merumuskan kerangka tumbuh kembang industri otomotif yang berpihak pada masa depan anak cucu. Kita menanti kehalusan jiwa penghuni dunia untuk meretas gaya hidup hemat energi demi penyelamatan planet bumi yang kian keropos ini.

Oleh: Heni Kurniawati
Rupanya perguliran jaman tidak selalu memihak keindahan desain, termasuk kemewahan mobil yang dipuja seperti BMW, Mercedes, Mercy hingga Jaguar. Itulah realitas fantastik yang tumbuh secara terpaksa oleh situasi dan kondisi. Ketika harga BBM dunia merangkak naik, konsumen memalingkan wajah dengan ekstrim dari mobil mewah. Pilihan publik mulai merujuk pada kendaraan generasi terbaru yang hemat pemakaian bahan bakar.Tahun 2008 menjadi catatan merah untuk pasar mobil di Denpasar dan kota lainnya di Indonesia. Daya beli konsumen tergolong sangat lesu. Sementara konsumen sudah melambaikan salam perpisahan kepada mobil boros. Selera pasar lebih memilih kendaraan yang efisien, suku cadang (spare part) murah dan hemat konsumsi bensin maupun solar. Inilah tamparan situasi yang memacu produsen otomotif mencetak sketsa dan kanvas mesin ekologis, yakni mesin hemat BBM.
Menurut Dodi Dikariawan, General Manager PT KIA Motors Bali, mobil yang memiliki keunggulan desain ramping, mungil, dinamis dan irit BBM menjadi pilihan masyarakat saat ini, mengingat harga minyak yang kian meninggi. Picanto salah satu mobil jenis dalam kota (City Car) diyakini dapat meringankan beban masyarakat. Di balik keiritannya, gerak lincah Picanto di jalan tetap terlihat. ”Kenaikan BBM yang terus terjadi membuat masyarakat mulai sadar untuk hidup hemat. Dan mobil yang kini sudah menjadi salah satu kebutuhan masyarakat, membuat perusahaan mobil mulai berlomba menghadirkan produk mobil yang irit BBM. Untuk KIA dengan mobil Picanto keluaraan terbarunya mampu mengirit BBM,” katanya
Kebutuhan masyarakat nasional akan BBM mobil saat ini mencapai 30%, ideal pemakaian BBM untuk satu mobil mencapai 10% saja. Cara mengemudi yang buruk dan suka mengebut menjadi penyebab utama pemborosan BBM. Kecepatan normal yang dibutuhkan untuk menghemat BBM yaitu dengan kecepatan 60km/jam dan RPM maksimal mencapai 3 ribu. ”Selain tidak dikonsep untuk irit BBM, cara mengembudi yang buruk dapat membuat boros bensin suatu mobil. Hal ini pun tetap berlaku pada mobil irit BBM. Yang utama adalah cara mengemudi harus yang baik, agar irit BBM, kecepatan harus berkisar diangka 60-70 km/jam,” ungkapnya.
Kenaikan BBM yang kian tahun kian meningkat, di satu sisi memang mencekik masyarakat bawah. Di sisi lain, kenaikan tersebut dapat memberikan angin segar pada mobil Indonesia yang irit BBM, seperti Picanto dan Avanza dari Toyota. ”Kami sangat optimis mobil irit BBM dapat berkembang dengan baik. Mobil irit BBM dapat memberikan edukasi atau pendidikan dan menyadarkan masyarakat agar irit serta hemat dalam pemakaian bensin,” tuturnya.
Untuk membuktikan jika mobil keluarannya irit BBM, KIA mengajak para konsumennya untuk uji keiritan BBM. Melakukan touring Denpasar- Candidasa, Karangasem dengan jarak tempu 74 kilometer. Hasil yang diperoleh pun cukup memuaskan. Mobil Picanto dengan kecepatan tinggi dan AC tetap menyala dapat menempuh waktu 2 jam dengan menghabiskan BBM premium sebanyak 1 liter untuk 44,82 km.

Komotra Menanti Tarif Baru

OLEH: WAYAN NITA
Kampanye hemat energi yang dicanangkan Pemerintahan SBY-JK mendapat tanggapan beragam dari masyarakat. Drs Made Tarip Widarta, MSi, Kepala Terminal Central Parkir, Badung menilai rencana penghematan energi belum begitu dirasakan pihak pengelola usaha Komotra. Sejenis angkutan umum yang dikhususkan untuk membawa wisatawan. Baik yang akan berkunjung ke pantai Kuta maupun daerah sekitarnya.
Ia melihat tidak ada kesiapan dan strategi apapun untuk menghadapi kenaikan BBM ini. Karena, sebut Made Tarip, usaha ini tidak akan mati selama pariwisata di Bali tetap ada. Sehingga pemilik usaha Komotra belum memikirkan untuk menaikkan tarif bagi wisatawan.
Jika memang kenaikan BBM ini sudah ditetapkan, lanjut Made Tarip, baru tarif dinaikkan. Dan itu tentu akan ada kesepakatan dari pemerintah kota Denpasar dan Dinas Perhubungan. Tidak bisa sembarangan menentukan harga, karena itu akan berpengaruh juga pada kenyamanan wisatawan. Kalau harga bensin naik, tentu harga tiket juga naik. Tapi belum tentu pendapatan para supir Komotra itu ikut naik. Saat ini Dinas Perhubungan mempunyai Komotra sebanyak 34 armada. Armada itu akan membawa wisatawan sesuai dengan nomor urut yang dimiliki masing-masing armada. Meskipun sepi tamu, tapi Komotra tetap terparkir rapi di areal Central Parkir. “Karena kita kan tidak tahu kapan tamu itu datang. Bisa pagi, kadang sore juga masih ada,” ungkap Made tarip.
Untuk kesejahteraan sopir, sebut salah satu sopir Komotra yang tidak mau disebutkan namanya ini, hanya mendapatkan beberapa persen dari harga karcis. Tidak ada pendapatan lain di luar itu. Jika tidak ada tamu, sopir dari Tuban ini menegaskan, Komotra harus tetap parkir. Artinya bensin harus selalu penuh mengisi tangki, dan uang untuk membeli bensin ini diusahakan sendiri. Kadang satu bulan, satu armada bisa menghabiskan 90 liter bensin. Tapi saat tamu datang bak air mengalir, satu hari bisa mengangkut tamu sampai lima kali. Pendapatan itu tentu saja tidak bisa dihabiskan saat itu juga. Karena, ungkap bapak dua putra ini keuangan harus benar-benar diatur. Agar di musim paceklik atau tidak ada tamu, Komotra tetap bisa beroperasi. “Keuntungan yang tak seberapa itu masih harus dibagi untuk memenuhi kebutuhan dapur dan sekolah anak-anak,” ungkap pria yang telah 20 tahun mengabdikan dirinya di Komotra ini.

Esensi Di Balik Kenaikan BBM

OLEH : AGUS SALAM
Tarik ulur rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintahan SBY-JK saat ini memicu aksi demonstrasi di berbagai daerah. Aksi penolakan kenaikan BBM bermuara pada kecemasan meningkatnya inflasi yang dibarengi kenaikan harga barang dan jasa. Namun publik melupakan esensi persoalan di balik krisis minyak dunia.
Apa antisipasi jangka panjang kita menghadapi fenomena kelangkaan BBM? Solusi jangka pendek sudah ditawarkan oleh para praktisi ekonomi dan kalangan DPR. Langkah pertama, pemerintah melalui Pertamina meningkatkan skala produksi minyak dalam negeri. Kedua, pemerintah “menegur keras” pertamina untuk mengevaluasi distribusi BBM ke berbagai daerah agar tidak terjadi perdagangan BBM illegal. Ketiga, aparat keamanan menjadi mitra yang ditugasi agenda mengawal pendistribusian BBM. Keempat, membuat kebijakan strategis produksi biofuel tanpa harus mencaplok bahan baku pangan seperti kedelai, jagung dan kelapa sawit. Misalnya energi alternatif dari batubara, air sungai, arus laut, angin atau energi surya.
Sedangkan solusi jangka panjang dikemas dalam kampanye hemat energi yang saat ini masih sebatas wacana. Penghematan energi dalam skala yang luas harus menjadi sebuah gaya hidup yang membudaya. Hemat energi untuk sekala rumah tangga, industri termasuk transportasi dan kebutuhan publik lainnya.
Pemerintah menyodorkan data mengejutkan bahwa minyak bumi Indonesia akan habis sekitar 18 tahun ke depan, gas 60 tahun, dan batubara 150 tahun ke depan. Bisa dibayangkan, bagaimana kondisi masa depan penduduk negeri ini yang hidup dengan sedikit atau bahkan tanpa pasokan energi. Salah satunya penghematan energi diretas dalam bidang transportasi. Bidang ini cukup memberikan andil terbesar dalam penggunaan energi. Mengingat mobilitas manusia yang amat tinggi sekaligus indikasi denyut kehidupan dan pertumbuhan ekonomi.
Upi (45), sopir angkot S 16 jurusan Pasar Minggu – Kampung Melayu, Jakarta merasa risau dengan rencana pemerintah tersebut. Pria Betawi ini sudah bisa membayangkan jika BBM naik, pasti akan berpengaruh dengan volume penumpang. ’’Kalau BBM naik, kami harus mengeluarkan uang tambahan untuk membeli bensin. Belum lagi bayar setoran yang pasti bakal naik, dan penumpang yang sepi. Kami bisa mengeluarkan uang tambahan lagi sebesar 120.000,’’ katanya.
Sementara itu, pemerintah Propinsi DKI Jakarta terus mengoptimalkan program transportasi umum Busway yang merupakan sarana efektif, murah, aman, nyaman, dan cepat. Busway, merupakan transportasi yang bisa diharapkan untuk mengalihkan pengguna mobil pribadi ke transportasi umum. ‘’Karena itu, pemerintah DKI Jakarta, perlu melanjutkan program busway untuk mengatasi masalah tersebut,’’ kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.
Karena itu, DKI Jakarta berupaya mengelola sistem transportasi publik yang baik, efisien dan representatif seperti Busway, dan ini akan menjadi faktor kunci bagi penghematan energi. Dengan penentuan sistem dan penyediaan sarana transportasi massal dan efisien, diharapkan banyaknya pengguna mobil pribadi akan berkurang dan beralih kepada transportasi publik ini.

Terapi Kristal: Seimbangkan Pikiran, Raga Dan Jiwa

Oleh: Wayan Nita
Penggemar batu mulia jenis kristal memang tak banyak. Karena tidak semua orang mengetahui manfaat kristal. Di balik kemilau dan pesona kristal, dapat juga digunakan untuk mengobati penyakit. Baik penyakit fisik maupun psikis seseorang. Batu kristal yang beraneka warna dan bentuk dapat dipakai untuk terapi kesehatan.
Tak banyak pula yang menyediakan jasa terapi menggunakan batu perhiasan itu. Salah satunya L’Ayurveda, yang ada di Jl Pura Mertasari 27, Sunset Road Kuta, Bali. Di tempat ini ditawarkan segala macam terapi yang berguna untuk menjaga keseimbangan antara pikiran, raga dan jiwa. Di antaranya terapi Neo Colour Therapy.
Menurut Debby, terapis di L’Ayurveda, terapi dengan alat bantu kristal ini digunakan untuk menyeimbangkan chakra-chakra (pusat energi dalam tubuh ‘psychic’). Setiap pasien yang datang, lanjut Debby, harus didiagnosis dulu penyakitnya. Setelah tahu apa yang menyebabkan sakit, maka terapi dengan kristal dapat dilakukan.
Hampir semua penyakit berasal dari pikiran. Penyakit seperti maag, jantung, susah tidur, migraine, stres hingga gangguan emosi dapat disembuhkan. Jadi, sebut Debby, yang harus disembuhkan terlebih dahulu adalah penyakit yang mengganggu pikiran. Setelah pikiran tenang, maka perlahan-lahan penyakit dapat sembuh. Semua teknik penyembuhan menggunakan energi kristal dan setiap penyakit seseorang berbeda-beda. “Untuk itu, penyembuhan yang dilakukan L’Ayurveda menggunakan ukuran dan warna kristal yang berbeda-beda,” ungkap Drs. I. Nyoman Sri Aryana, Manager L’Ayurveda.

Menyembuhkan Insomnia Dan Migraine

OLEH: WAYAN NITA

Pengobatan dengan menggunakan batu kristal sudah lama ditemukan. Menurut Drs. I. Nyoman Sri Aryana, Manager L’Ayurveda, pihaknya sudah lebih dari 14 tahun menggunakan terapi ini. Terapi dengan batu kristal dapat diletakkan di bagian tubuh. Dapat pula diletakkan pada bagian tertentu yang sakit. Ada juga pilihan dengan menggunakan penyinaran dari warna kristal. Warna kristal sendiri ada banyak macam. Dan kegunaannya pun bermacam-macam sesuai dengan warnanya. Seperti kristal jenis Amethyst, bentuknya oval dan berwarna ungu. Kristal ini berkhasiat dalam perkembangan spiritual dan meningkatkan inspirasi. Di bidang kesehatan dapat menyembuhkan insomnia (gangguan tidur), migraine, melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan fungsi kerja kelenjar endokrin dan pineal.
Meskipun sudah melakukan terapi kristal, sebut Debby terapis di L’Ayurveda, tapi pasien juga harus tetap rajin terapi. Baik terapi di rumah maupun menggunakan kristal sebagai pendukung kesembuhan. Setiap pasien juga diajarkan cara terapi sendiri di rumah. Hal ini dilakukan agar memberdayakan diri sendiri tanpa tergantung dengan melakukan terapi. Karena dengan menggunakan kristal sebagai perhiasan dapat memberikan respon positif bagi tubuh. Batu kristal yang digunakan tentu berbeda dengan yang ada di pasaran. “Karena di L’Ayurveda, kristal sudah diberi energi positif oleh Anand Khrisna. Itulah yang membedakan perhiasan kristal milik kami,” pungkas Nyoman Aryana.

Kristal Sintetik Dari Pecahan Kaca

Oleh: Wayan Nita
Hanya kalangan menengah atas yang bisa menikmati perhiasan kristal. Selain harganya yang mahal, cara perawatannya rumit dan harus hati-hati. Sebagian orang pun menganggap batu kristal adalah batu yang gaib. Karena dianggap bisa memilih pemilik yang dianggapnya cocok. Penggunaanya pun tak banyak bervariasi, dengan alasan sukar mengolah.
Tapi kini, penggemar kristal tapi tak berduit bisa memilikinya. Karena banyak dijual kristal sintetis dari pecahan botol dan kaca. Meskipun tak sama persis dengan yang asli, tapi kristal sintetik punya warna, bentuk dan ukuran yang tak kalah cantik. Pecahan botol dan kaca ini dibuat menjadi manik-manik kristal sintetik. Jika kita melintasi seputaran Jl. Legian Kaja No. 44, Kuta maka akan menemukan Toko Big Ben. Salah satu toko yang menjual kristal sintetik itu dalam partai besar (grosir). Kristal itu dijual masih setengah jadi per bitch. Pembeli dapat memodifikasi sesuai seleranya. Baik sebagai perhiasan kalung, liontin, gelang maupun sebagai pemanis aksesoris. Seperti aksesoris tas, sandal, bahkan baju. Selain gampang mendapatkannya, harga juga murah dan lebih banyak variasinya.
Seperti yang diungkapkan Aisah, manajer Toko Big Ben, kristal sintetik ini masih banyak dicari. Tetapi pembelinya kebanyakan pebisnis dari Eropa dan Australia. Mereka, sebut Aisah, membeli dalam jumlah besar dengan motif, ukuran dan warna yang berbeda. Warna yang paling banyak dicari adalah merah, line-green, biru dengan ukuran sedang. Menurut Aisah, biasanya mereka (pembeli) memodifikasikan dengan bahan perhiasan yang lain. Seperti manik-manik dari resin dan fiber, yang kemudian mereka pasang pada baju, sandal atau tas. Sedangkan untuk kalangan pebisnis dalam negeri masih sedikit. “Sebagian saja dari masyarakat Bali yang membelinya dan divariasi menjadi perhiasan. Karena kini tak banyak pembelinya,” ungkap Aisah.
Hal ini diakibatkan karena menurunnya jumlah wisatawan yang mengunjungi Bali. Pasaran kristal sintetik ini menurun setelah Bali digunjang bom dua kali. Tapi kristal sintetik buatan Jawa ini masih bisa eksis dan diminati. Meskipun masyarakat dalam negeri membeli produk jadi. Seperti tas, sandal, baju dan perhiasan dari kristal sintetik. Mungkin itu hasil karya masyarakat kita dengan diberi cap luar negeri. “Hal itu dibuat agar perhiasan dari pecahan botol laku keras dibeli masyarakat yang sebenarnya memproduksi kristal sintetik tersebut,” pungkas Aisah.

Minta Jatah Lagi Ogah

Tanya:
Kadang-kadang saya malas melayani suami terutama jika lagi bokek (kurang duit), dan apalagi jika suami pelit. Makanya pintu masuk saya tutup. Biar sama-sama stres. Saya tahu dia tidak bisa tidur karena tidak dapat jatah. Terus terang saya juga tidak bisa tidur karena dongkol berat dan merasa bersalah (juga kepingin sih…!). Bagaimana jalan keluarnya?
Dari: Erna, Surabaya.

Jawab:
Kata orang bijak yang bodoh, jika kita bedah otak lelaki, di dalamnya ada vagina. Jika kita bedah otak perempuan, di dalamnya ada duit. Mungkin orang bijak yang bodoh itu sedikit benar. Yang membuat suami anda stres mungkin karena kurang jatah gituan. Dan yang membuat anda stres mungkin karena kurang jatah uang bulanan. Hal ini perlu dikomunikasikan untuk dibarter. Suami anda mungkin tidak pelit, tapi lagi susah nyarinya, dia harus kerja keras. Maklum BBM mau naik. Coba cara berpikir dibalik daripada tidak bisa tidur. Berilah dia jatah dan servis yang lebih memuaskan. Tentu dengan syarat, bayarnya belakangan lebih banyak, termasuk bonus atau insentif. Memang hasilnya lebih bagus jika berpura-pura bodoh dengan memberi servis yang memuaskan, daripada berpura-pura pintar, tapi tidak memberikan servis lebih. Kalau makan di warung boleh ngebon. Masak dengan suami tidak boleh ngebon? Pokoknya, servis dululah, bonus belakangan.

KPO/EDISI 152/MEI 2008

Arti Sebuah Kesuksesan

Oleh: Pak Oles

Setiap orang pasti memiliki impian untuk hidup sukses. Sukses dicita-citakan, dikejar, diraih dan dipertahankan. Apakah sebenarnya definisi sukses yang diimpikan itu? Apakah sukses berbentuk sebuah prestasi materiil dan kemewahan yang patut dibanggakan atau hanya perasaan senang dan bahagia karena mencapai suatu prestasi dan meraih posisi, yang mungkin erat atau tidaknya hubungan dengan nilai-nilai materi? Semua tergantung persepsi setiap orang, selaku pemberi nilai standar seputar sukses itu.
Adakah kita ingin menghubungkan hanya dengan nilai materi atau non materi berupa kepuasan batin. Bila nilai materi yang diutamakan, maka jumlah materi yang kita inginkan, harus diraih. Untuk itu, berlomba dengan manusia lain demi meraih sukses. Kita akan selalu merasa kurang dan kecil, setelah dibandingkan dengan orang lain yang lebih besar. Tapi jika nilai spirit yang diutamakan, kebahagiaan batin tergantung dari rasa syukur yang terungkap dalam setiap lubuk hati. Bila kita merasa bersyukur dari sejumlah materi yang diterima, bahwa semua adalah wujud dari berkah kasih-Nya, sebenarnya kita sudah sukses karena kita mampu mensyukuri. Sebaliknya, berapapun nilai materi yang didapat tanpa ada rasa syukur, maka kita selalu belum merasakan kesuksesan, selalu merasa kurang, dan kurang terus.
Bila kita ingin hidup sukses, bantulah orang lain untuk meraih kesuksesan. Dengan begitu, kita akan menaiki jenjang yang lebih tinggi menuju tangga kesuksesan berikut. Karena orang yang kita bantu untuk meraih kesuksesan akan mengangkat derajat kita menuju kehidupan yang lebih baik. Hukum selalu berlaku secara universal. Bila kita berbuat baik kepada seseorang, maka orang lain akan berbuat baik kepada kita. Sebaliknya, bila kita berbuat tidak baik kepada seseorang, maka orang lain juga akan berbuat tidak baik kepada kita.
Demikian juga, jika kita membantu orang lain menuju kesuksesan, maka orang lain akan membantu kita menuju tangga sukses berikut. Perlu disadari bahwa manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling utama, yang bisa membedakan perbuatan baik dan buruk, memilih dan melakukan perbuatan sesuai tujuan, baik berupa kebaikan maupun kejahatan (keburukan) bagi kehidupan dirinya maupun makhluk lain.
Karena itu, manusia yang bisa membantu manusia lain menjadi lebih berhasil merupakan seorang manusia yang mulia. Alan Loy McGinnis menyihir jagat pikiran di dunia bahwa tidak ada pekerjaan yang semulia membantu manusia lain, yaitu membantu orang lain menjadi sukses. Hanya ketulusan hatilah yang bisa menggerakkan seseorang untuk membantu orang lain meraih sukses tersebut.
Benar bahwa seseorang yang sukses tentu karena didukung orang lain. Seseorang tidak bisa sukses hanya dengan perjuangan sendiri, harus ada orang lain yang mendukung segala usaha dan sebuah ide untuk diwujudkan. Orang yang membantu orang lain untuk bisa sukses adalah manusia utama, yang telah melakukan suatu tugas mulia. Kita mungkin lupa terhadap orang yang telah membantu kesuksesan kita, tapi hendaklah kita selalu ingat akan jasa-jasanya. Mereka adalah orang tua, saudara-saudara, tetangga, sahabat, guru, rekan bisnis, pasangan hidup atau relasi yang bisa memperluas jaringan dan informasi tentang kita. Berkat dukungan dan bantuan mereka, kita menjadi lebih berhasil dan lebih sukses. Hendaklah kita selalu ingat dan menghargai jasa-jasa mereka.
Seorang yang berhasil merupakan orang yang membantu sesamanya sampai berhasil. Sebaliknya seorang yang gagal justru orang yang tidak peduli dengan keberhasilan orang lain. Yang lebih parah, justru menjegal keberhasilan orang lain karena tidak menyukai orang lain menjadi lebih berhasil dari dirinya. Karena itu, mulai sekarang kita lebih mamahami makna hidup bahwa membantu orang meraih sukses merupakan sebuah pekerjaan yang sangat mulia di muka bumi ini.
Kalau makna kesuksesan hanya dinilai dari materi, mungkin kita tidak menyadari bahwa keberhasilan yang telah diraih dalam bidang-bidang tertentu menjadi tidak bernilai harganya. Misalnya, tubuh kita yang sehat dan lengkap sekarang adalah salah satu kesuksesan kita menjaga kesehatan dan kebugaran. Biasanya setelah sakit keras atau kehilangan anggota tubuh akibat kecelakaan atau penyakit, baru memahami bahwa kesehatan sangat mahal harganya. Perkawinan yang rukun dan bahagia, anak yang soleh, istri yang setia, suami yang penyayang dan penyabar adalah bentuk-bentuk kesuksesan yang sangat tidak ternilai harganya. Itu baru ditilik dari nilainya pasca terjadi perpisahan, perceraian dengan pasangan hidup atau setelah anak-anak nakal dan murtad, serta pasangan hidup berhianat.
Di sini, pendidikan menjadi salah satu faktor untuk berhasil menuju tangga kesuksesan itu. Orang yang berpendidikan akan jadi cerdas, dan orang yang cerdas tidak akan kelaparan karena memiliki kreativitas, pengalaman dan keberanian menghadapi kesulitan hidup. Sebaliknya yang miskin pendidikan, jauh lebih sulit mempertahankan hidup, akan lebih sulit meniti tangga menuju sukses. Jika ingin hidup sukses, utamakan pendidikan. Jika ingin membantu orang lain menjadi sukses, bantulah pendidikannya agar lebih cerdas sehingga tangga menuju sukses bisa dilalui tanpa rintangan berliku. Latihan dan bimbingan kepada mereka yang membutuhkan penting artinya untuk mempercepat seseorang menemukan tangga kesuksesan.
Investasi yang telah dilakukan untuk mengantarkan seseorang menuju keberhasilan sangat bermanfaat bagi dirinya untuk sukses. Banyak orang yang tidak memahami prinsip ini dan bahkan lebih banyak yang merasa rugi karena ketidakikhlasan. Sebenarnya benih-benih kesuksesan yang ditanam pada orang lain berbuah keberhasilan bagi dirinya sendiri. Sabar, syukur dan ikhlas harus terus dipupuk agar batin juga bisa merasakan kesuksesan yang tidak ternilai itu.
Hidup adalah sebuah investasi yang berkelanjutan. Tidak ada suatu investasi yang mubasir. Semua investasi memiliki nilai dan manfaat. Jangan pernah merasa rugi berbuat baik dan jangan pernah merasa tidak bermanfaat untuk membuat orang lain berhasil. Jangan tertegun dengan nilai materi sesaat yang mungkin menyilaukan mata.
Kesuksesan kita adalah kebahagian kita. Jika kita tidak merasa bahagia dengan apa yang diraih dan dimiliki, mungkin kita perlu mengkaji ulang definisi sukses. Nilai spirit yang dirasakan, apakah bahagia atau tidak merupakan definisi sukses, apakah kita sudah mencapainya atau belum? Orang sukses adalah orang bisa mengantar dirinya menuju tangga sukses, dan membukakan jalan bagi orang lain untuk sukses. Memang susah jika dipikir, tetapi kalau dijalankan dari hal-hal kecil, kita akan menjadi terbiasa. Karena terbiasa, maka kita menjadi bisa. Semoga!

KPO/EDISI 152/MEI 2008

API Dukung Pengembangan Madu Jagung Gorontalo

OLEH: AGUS SALAM
Pengembangan peternakan lebah madu di Gorontalo dinilai cukup berpotensi. Bahkan, beberapa tahun silam sudah dibentuk kelompok peternak lebah madu di daerah propinsi tersebut, dan sampai sekarang sudah menjalankan usaha secara intensif. Hanya saja pengelolaan masih belum berorientasi pasar apalagi untung. Hal ini disampaikan Ketua Asosiasi Perlebahan Indonesia (API), H Wawan Darmawan seusai berkunjung ke Gorontalo. Kunjungan orang nomor satu di jajaran pengurus lebah Indonesia ke propinsi yang dipimpin Fadel Muhammad itu terkait sosialisasi perlebahan.
Menurut pria yang diakrabi Pak Lebah ini, Gorontalo memiliki potensi perlebahan yang cukup besar dengan areal pertanian terutama jagung terluas. ’’Saya sangat mendukung pengembangan madu jagung di daerah ini karena ada dukungan sumber daya alam berupa kebun-kebun jagung yang sangat luas,’’ katanya.
Dipilihnya program pengembangan peternakan lebah madu di hamparan tanah ladang jagung, selain pemasukan begitu besar dengan modal yang dikeluarkan relatif sedikit, juga karena jagung sendiri potensial sebagai tanaman penghasil madu lebah berkualitas terbaik. ‘’Potensi-potensi yang ada ini memang harus kita kembangkan. API terus memberi dorongan agar para petani bisa mendapatkan nilai tambah dari usaha beternak lebah. Jadi tidak hanya hasil produksi jagung yang bisa mereka nikmati tetapi juga bisa dari perlebahan. Malah lebih mendapatkan masukan yang lumayan besar,’’ kata Wawan.
Meski usaha bisnis lebah madu di Gorontalo ini belum digarap serius, lanjut Wawan, namun petani sudah merasakan manfaatnya bagi dunia pertanian dan kesehatan. ’’Selain itu lebah madu dapat membantu proses penyerbukan silang pada tanaman sehingga produksi jagung bisa lebih meningkat,’’ katanya.

Lebah madu berperan sebagai pembantu penyerbukan tanaman yang tidak dapat melakukan penyerbukan sendiri. Binatang ini juga dapat meningkatkan produktivitas tanaman budidaya petani. Bagi tanaman tersebut diperlukan agen sebagai pembantu penyerbukan dan lebah madu merupakan serangga yang berpotensi melakukan kerja itu disamping angin. Untuk itu, para petani diharapkan lebih serius membangun usaha perlebahan yang mendapat dukungan penuh Gubernur Fadel Muhammad itu. Selain sosialisasi, rombongan Kwartil Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka juga mengunjungi salah satu lokasi pengembangan ternak lebah di desa Dulamayo, Gorontalo.

Obat Rp 1000 Bantu Kesehatan Masyarakat

OLEH: AGUS SALAM
Dalam sebuah Pameran Flona baru-baru ini di Jakarta, stand obat serba seribu merupakan stand yang berbeda dengan yang lainnya. Maklumlah, pameran ini memang mengkhususkan pada dunia flora dan fauna. Tetapi yang menarik, justru stand ini banyak disingggahi konsumen. Pasalnya, selain konsumen memang membutuhkan obat murah dengan kualitas yang baik juga karena konsumen masih belum mengerti atau masih asing dengan obat yang diproduksi PT Indofarma.
PT Indofarma yang berdiri sejak tahun 1918 ini merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang farmasi dan alat kesehatan. Produksi Indofarma ini sudah digunakan oleh dokter, rumah sakit, apotik dan toko obat, Juga dipergunakan untuk ekspor.
Seluruh produksi dihasilkan dengan standar cara pembuatan obat yang baik (CPOB) dan sertivikasi Iso. Jenis obat yang dipasarkan adalah, obat penurun panas, obat sakit kepala, obat flu, obat batuk, obat maag, batuk berdahak dan cair, penurun panas pada anak-anak, obat cacing dan Asma. ‘’Murah bukan berarti tidak berkualitas, obat seribu ini sama dengan obat yang banyak beredar dipasaran yang di jual di toko-toko obat sehingga aman untuk dikomsumsi. Di jual murah karena di subsidi oleh pemerintah,’’ kata Yeni salah satu pegawai stand Indofarma tersebut.
Program obat paket 1000 ini adalah obat bebas dan bebas terbatas yang bertujuan untuk pengobatan sendiri terhadap keluhan umum dengan harga Rp 1.000. Obat ini merupakan obat yang dijual di apotek, toko obat atau pedagang eceran obat, toko dan warung. Juga bisa terdapat di pos kesehatan desa. Sekarang, tercatat 1.200 poskesdes di seluruh Indonesia. Diharapkan masyarakat lebih mudah mendapat obat tanpa merugikan para produsen.
Menkes Siti Fadilah Supari dalam beberapa kesempatan mengatakan, obat seribu merupakan obat otisi (obat bebas). Jadi bila dicari di toko bebas jelas tidak ada. Obat paket 1000 akan tersebar dan manfaatnya bisa dirasakan semua masyarakat Indonesia. ‘’Saat ini yang memproduksi obat 1.000 baru Indofarma, dan kami menganjurkan agar semua BUMN dapat memproduksi obat tersebut, sebab dengan memproduksi obat 1.000 BUMN sudah untung banyak, namun, kendalanya adalah untuk mendistribusikan ke daerah itu sangat berat karena harganya tetap 1000,’’ katanya.
Untuk Jakarta, obat murah sudah beredar di pasaran, namun banyak spekulan yang membeli untuk kemudian dijual dengan harga lebih mahal. Hal ini membuktikan, produsen obat tidak suka dengan kehadiran obat murah. ‘’Ini merupakan salah satu hambatan di masyarakat. Contohnya banyak produsen obat yang menyatakan beli obat yang mahal saja belum tentu menyembuhkan, ngapain beli yang 1000,’’ katanya menirukan produsen obat tersebut.

Paprika, Kaya Akan Vitamin C

OLEH: AGUS SALAM
Paprika (Capsicum annuum) merupakan sejenis cabai yang baru dikenal dan secara intensif sedang dibudidayakan di Indonesia. Buahnya besar dan gendut seperti buah kesemek, rasanya tidak pedas tetapi sedikit manis. Benihnya banyak didatangkan dari luar negeri, antara lain Jepang dan Taiwan.
Paprika termasuk kedalam golongan cabe yang tidak pedas. Paprika banyak digunakan sebagai bahan baku masakan terutama dipakai untuk bahan baku aneka masakan luar negri. Paprika mempunyai rasa tidak pedas karena tidak ada kandungan Capsicin yaitu zat yang menimbulkan rasa pedas cabe.
Paprika kaya akan karoten, vitamin B serta vitamin C. Kandungan gizi yang terdapat didalam paprika tiap 100 gram buah hijau segar adalah : 0,9 gr protein, 0,3 gr lemak, 4,4 gr karbohidrat, 7,0 mg Ca, 0,4 mg Fe, 22 mg P, 540 IU vitamin A, 22,0 mg vitamin B1, 0,002 mg vitamin B2, 0,4 Niacin dan 160 mg vitamin C. Paprika mengandung asam askorbat yang nilai gizinya setiap 100 gr buah paprika 29 mg kalori, 11 mg kalium, 870 IU vitamin, 0,03 mg riboflafin, 0,05 mg Niasin
Manfaat paprika bagi kesehatan tubuh adalah sebagaI sebagai antioksidan, menurunkan kolesterol, mengatur suhu tubuh, mengobati infeksi hidung dan tenggorokan, menurunkan kadar gula dalam darah, mengobati luka, memar dan keseleo dan menumbuhkan rambut.
Bagi sebagian besar masyarakat, paprika belum begitu diminati karena belum paham mengolahnya menjadi berbagai jenis makanan yang menarik. Beda halnya kalangan pengusaha restoran dan hotel, paprika tetap dilirik sebagai campuran berbagai jenis makanan yang disukai konsumen mancanegara dan domestik. Bahkan, memiliki cita rasa yang tak kalah dengan bahan makanan lainnya. Boleh dibilang, paprika termasuk bahan baku bumbu yang sering dipergunakan juru masak sebagai campuran berbagai jenis makanan. Pasalnya, paprika kaya akan vitamin C dan rasa tidak pedas.
Paprika memiliki kandungan vitamin C relatif tinggi sehingga wisatawan atau orang-orang asing menggemarinya. Tak heran, masyarakat jarang mengolah paprika sebagai makanan, kecuali mereka biasa mengolah dan mengkonsumsi paprika itu sendiri. Penggunaan paprika sebagai bahan makanan, biasanya ditemui pada restoran dengan ciri khas Asia seperti rumah makan Cina, Jepang hingga makanan Eropa. Khususnya makanan selera Eropa dan Asia sebab paprika termasuk bahan bumbu makanan yang biasa dipergunakan masyarakat kalangan Eropa dan Asia sebagai menu makanan favorit.
Masyarakat Indonesia sendiri sebenarnya banyak yang menyukai paprika, baik itu sebagai bahan campuran sayur maupun bahan bumbu. Namun, dibandingkan permintaan dari pengelola restoran, tentu relatif lebih sedikit. Paprika lebih banyak dicari pengusaha restoran dan hotel, tidak terlepas dari pemenuhan variasi jenis makanan yang akan disajikan salah satunya ayam bumbu paprika. Paprika dengan ciri khas warna hijau, merah dan kuning memiliki warna menarik sebagai bahan campuran pada makanan tertentu.

Tahan Napas Sejenak

I A Dwy Setya Dewi
Selain berdampak negatif terhadap lingkungan, pengaruh buruk emisi gas buang yang berlebihan dapat dialami jutaan umat manusia di seluruh belahan dunia. ‘’Kalau semua pihak mau jaga lingkungan, pemerintah harus tegas. Misalkan, membuatkan peraturan bagi kendaraan yang menyumbang emisi gas buang berlebihan agar tidak berkeliaran lagi di jalan raya,‘’ ujar model yang juga berprofesi sebagai dancer, I.A. Dwy Setya Dewi.
Bukan tanpa alasan juga, bila dara cantik kelahiran Denpasar, 21 tahun lalu ini angkat bicara. Pasalnya, aktivitas keseharian kerap dibuat dongkol dengan gumpalan asap di sepanjang jalan yang dilalui. ‘’Kadang jengkel banget apalagi pas siang bolong. Sudah panas, asap kendaraan roda dua hingga roda empat yang menggumpal bebas sering membuat napas tersendat-sendat. Kita kan jelas menahan napas sejenak,‘’ ucapnya.
Mengantisipasi bakal terserang virus akibat gas buang kendaraan yang berlebihan, pengagum Valentino ’The Doctor’ Rossi ini membekali diri dengan masker saat berkendara. ‘’Memang nggak menjamin sih tapi antisipasi kan perlu,‘’ ujar penggeber Yamaha Mio kala beraktifitas ini. (DONY TABELAK)

BIODATA:
Nama Lengkap : IA Dwy Setya Dewi
Panggilan : Dewi
TTL : Denpasar, 7 Mei 1987
Tinggi/berat badan : 165 cm/49 kg
Pendidikan terakhir : SMK N 5 Denpasar
Prestasi :
- Juara II dancer ISo 2007
- Finalis Model Wiatamandala
- Lomba Dancer kategori team juara I
Orang Tua : I B Mudiartha & Febry Nur Aini
Alamat : Jl Danau Beratan No1 Sanur-Denpasar
Agency : Profile Art Entertainment
Lokasi Pemotretan : Jak Resto Handle Bar & Grill, Jl Sunset Road 135, Kuta
Fotografer : Gede Sustrawan, Ario Agung & Putu Wirnata