Oleh: Wayan Nita
tha_1709@yahoo.co.id
Bayi yang baru lahir hanya diizinkan konsumsi ASI tanpa sambungan makanan apapun selama enam bulan. Seorang ibu tidak perlu merisaukan bentuk tubuh dan payudara saat menyusui. Karena dengan sendirinya bentuk tubuh kembali ideal. Dengan menyusui, seorang ibu bisa terhindar dari kanker juga menghambat kehadiran anak baru. Untuk itu seorang ibu harus benar-benar menjaga kualitas dan kuantitas makanan.
Bila sebelumnya, makan untuk diri sendiri tapi setelah melahirkan, jelas makan sekali untuk dua orang. Karena itu, perbanyak makan sayuran hijau, kacang-kacangan, buah dan minum susu. Tapi kadang nafsu makan ibu berkurang karena beban kerja dan harus begadang setiap malam. Untuk menyiasati, seorang ibu bisa konsumsi madu ditambah buah adas yang ada di toko obat tradisional atau pasar-pasar tradisional.
Menurut dr Adji Suranto, SpA, buah adas yang sudah matang mengandung minyak atsiri (atenol, dipinen, felandren, dipenten dan fenkon), metil khavikol, sponin, minyak lemak, coumarin dan flavonoid. Dalam bidang pengobatan, buah adas digunakan untuk penderita sakit perut, kembung, sebagai pelancar kencing, meredakan batuk, tambah nafsu makan, anti radang dan obat diare. Biasanya yang dimanfaatkan adalah buah matang dan berbau khas aromatik, serta jika dijilat, rasanya seperti kamper.
Bahan yang disiapkan untuk suplemen ASI; madu 300 cc, pollen 50 gram, buah adas kering 25 gram dan air 450 cc. Cara membuat, buah adas kering dihancurkan kasar lalu direbus dalam air yang mendidih 450 cc hingga volume jadi 150 cc. Air rebusan disaring dan diambil. Setelah hangat, masukkan madu dan aduk sampai rata. Tunggu sampai dingin, lalu campur pollen sambil diaduk merata. Ramuan siap diminum tiga kali, 1-2 sendok makan per hari.
tha_1709@yahoo.co.id
Bayi yang baru lahir hanya diizinkan konsumsi ASI tanpa sambungan makanan apapun selama enam bulan. Seorang ibu tidak perlu merisaukan bentuk tubuh dan payudara saat menyusui. Karena dengan sendirinya bentuk tubuh kembali ideal. Dengan menyusui, seorang ibu bisa terhindar dari kanker juga menghambat kehadiran anak baru. Untuk itu seorang ibu harus benar-benar menjaga kualitas dan kuantitas makanan.
Bila sebelumnya, makan untuk diri sendiri tapi setelah melahirkan, jelas makan sekali untuk dua orang. Karena itu, perbanyak makan sayuran hijau, kacang-kacangan, buah dan minum susu. Tapi kadang nafsu makan ibu berkurang karena beban kerja dan harus begadang setiap malam. Untuk menyiasati, seorang ibu bisa konsumsi madu ditambah buah adas yang ada di toko obat tradisional atau pasar-pasar tradisional.
Menurut dr Adji Suranto, SpA, buah adas yang sudah matang mengandung minyak atsiri (atenol, dipinen, felandren, dipenten dan fenkon), metil khavikol, sponin, minyak lemak, coumarin dan flavonoid. Dalam bidang pengobatan, buah adas digunakan untuk penderita sakit perut, kembung, sebagai pelancar kencing, meredakan batuk, tambah nafsu makan, anti radang dan obat diare. Biasanya yang dimanfaatkan adalah buah matang dan berbau khas aromatik, serta jika dijilat, rasanya seperti kamper.
Bahan yang disiapkan untuk suplemen ASI; madu 300 cc, pollen 50 gram, buah adas kering 25 gram dan air 450 cc. Cara membuat, buah adas kering dihancurkan kasar lalu direbus dalam air yang mendidih 450 cc hingga volume jadi 150 cc. Air rebusan disaring dan diambil. Setelah hangat, masukkan madu dan aduk sampai rata. Tunggu sampai dingin, lalu campur pollen sambil diaduk merata. Ramuan siap diminum tiga kali, 1-2 sendok makan per hari.
0 komentar:
Posting Komentar