Home » » Depkes Diminta Dorong Pengembangan Herbal

Depkes Diminta Dorong Pengembangan Herbal

Pemerintah melalui Departemen Kesehatan (Depkes) diharapkan mendorong pengembangan obat tradisional (herbal) asli Indonesia, kata ahli terapi Nur Asyifa, Reno Wiloto di Jakarta. ’’Indonesia memiliki ragam hayati yang potensial untuk dikembangkan menjadi herbal,’’ kata Reno Wiloto.
Reno menuturkan pemerintah harus mendukung program pengembangan obat tradisional yang berpotensi menyembuhkan berbagai penyakit pada manusia. Data Departemen Kesehatan menunjukkan Indonesia memiliki potensi 40.000 spesies tumbuhan yang terdiri dari 7.000 jenis tanaman obat, serta 1.000 di antaranya sudah digunakan. Bahkan rantai kegiatan dan perdagangan produk tanaman herbal di Indonesia mampu menyerap tenaga kerja formal hingga 3 juta orang dan nilai perdagangan jamu Rp 4 triliun per tahun.
Reno mengungkapkan seharusnya Indonesia menjadi rujukan dunia dalam bidang pengembangan herbal karena memiliki jenis tanaman obat yang banyak. Indonesia harus memperkuat pada bidang riset dan penelitian yang komperhensif. Selain pengembangan riset, pemerintah juga wajib melindungi masyarakat dari peredaran obat palsu yang banyak beredar di pasaran, dengan cara pengawasan ketat. Saat ini sejumlah praktisi pengobatan alami memberlakukan program tanaman obat keluarga (toga) untuk melestarikan jenis tumbuhan obat tradisional.
KORAN PAK OLES/EDISI 177/15-30 JUNI 2009
Thanks for reading Depkes Diminta Dorong Pengembangan Herbal

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 komentar:

Posting Komentar