Home » » Hutan Di Bali Mulai Berkurang

Hutan Di Bali Mulai Berkurang

Oleh: Wayan Nita
Usia muda tak menjadikan Takeuchi Hayato hanya berpangku tangan melihat banyaknya hutan yang mulai gundul. Kecintanya pada lingkungan hidup dan kepeduliannya akan Global Warming, membuat Hayato ikut terjun langsung menanam pohon. Bukan di kampung halamannya, Jepang, tapi di Bali tepatnya di Kintamani. Bukan tidak cinta tanah kelahirannya, karena hutan masih banyak. Yang perlu diperhatikan adalah hutan tropis yang menjadi penyedia oksigen penduduk dunia. Bersama Putu Suwedia ketua dan pendiri Yayasan Bali Hijau Lestari, Hayato bergabung untuk mnjalankan program itu.
Berawal dari kesedihannya melihat pohon-pohon di Bali mulai ditebang dan dibanguni hotel. Hayato berinisiatif untuk mengajak masyarakat Jepang untuk mencintai Bali. Karena mereka sering berkunjung ke Bali, bahkan sampai menetap di Bali secara tidak langsung menyebabkan hutan di Bali hilang. Akibatnya penduduk di Bali harus membuatkan hotel dan membuat tempat wisata senyaman mungkin. Meski harus mengorbankan hutan yang merupakan sumber oksigen dunia.
Telah satu tahun program itu berjalan hingga sekarang. Dengan melibatkan juga penduduk sekitar untuk turut menanam dan merawat hutan reboisasi itu. Alumni Fakultas Sastra UI ini menyebut, ada banyak jenis pohon yang ditanam di lahan kritis tersebut. Sekitar 2.000 pohon sudah ditanam seperti mahoni, jempinis, ampupu, suar dan beringin.
Hayato selain pelaksana program reboisasi juga bertindak sebagai penggalang dana. Dimana dana tersebut diperolehnya dari masyarakat Jepang lewat sosialisasinya. Juga pada warga Jepang yang tinggal di Bali sebagai wujud cinta bali. “Agar secara tidak langsung iut menjaga dan membuat bali menjadi nyaman kembali,” ujar Hayato yang juga menjabat sekretaris umum NPO Asian Green Forest Network.
Cinta lingkungan yang digaungkan Hayato bukan hal sia-sia. Karena bukan hanya kita yang akan menikmati tapi anak cucu kita kelak. Bukan juga hanya demi bali semata, tapi juga untuk masyarakat dunia yang sangat tergantung dengan hutan sebagai penyuplai oksigen terbesar. “Saya berharap agar masyarakat Bali dan Indonesia pada umumnya serta masyarakat dunia untuk tetap menjaga hutan,” tutup Hayato.
Thanks for reading Hutan Di Bali Mulai Berkurang

0 komentar:

Posting Komentar