Home » » Bisnis Tanaman Hias Makin Ramai

Bisnis Tanaman Hias Makin Ramai

Bisnis tanaman hias saat ini menjadi salah satu peluang usaha yang menggiurkan. Usaha tanaman hias di Yogyakarta makin ramai karena banyak `pemain` baik dari dalam maupun luar daerah yang terjun ke bisnis tersebut.
"Hampir tiap hari selalu ada penyelenggaraan pameran dan bursa tanaman hias, bahkan tidak hanya di satu tempat tetapi di beberapa tempat secara bersamaan," kata M Nasir, petani dan pedagang tanaman hias asal Kabupaten Sleman, DIY, kepada ANTARA.
Ia mengatakan jika dulu pecinta tanaman hias hanya sebagai konsumen dan pembeli saja, namun setelah menggelutinya mereka beralih menjadi pelaku bisnis tanaman hias, ini yang meramaikan bursa tanaman hias.
Dampak makin merebaknya pelaku bisnis tanaman hias di daerah ini adalah transaksi bisnis cenderung menjadi sepi pembeli.
"Kondisinya memang pasang surut dan sulit diprediksi, tergantung situasinya. Namun demikian, pelaku bisnis tanaman hias di Yogyakarta kini banyak mengeluh akibat sepi pembeli," katanya.
Sementara itu, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) DIY Bambang Wibowo mengatakan sampai sekarang DIY masih menjadi pasar potensial untuk bisnis tanaman hias, sehingga daerah ini menjadi tujuan utama para pedagang tanaman dari berbagai daerah. "Sebagai pasar potensial, Yogyakarta belum tertandingi dibanding provinsi lain di Indonesia karena hampir tiap hari ada pameran dan bursa tanaman hias, dan tidak hanya di satu tempat, tetapi di banyak tempat," katanya.
Menurut dia, selain diserbu pedagang tanaman hias dari luar daerah, pembeli tanaman hias juga datang dari berbagai kota di luar DIY.
Sedangkan produk tanaman hias yang dipasarkan selain dari hasil budidaya petani daerah ini, juga dari petani di berbagai daerah lain seperti Wonosobo dan Kopeng di Jawa Tengah maupun Tawangmangu, Tulungagung dan Blitar di Jawa Timur.
Tiap pagi sentra penjualan tanaman hias di jalan Kebun Raya Kebun Binatang `Gembiraloka ` Yogyakarta dipasok oleh minimal empat unit truk yang mengangkut berbagai jenis tanaman hias dari Blitar maupun Tulungagung (Jawa Timur).
"Keadaan ini membuktikan bahwa Yogyakarta menjadi pasar potensial bisnis tanaman hias karena hampir tiap hari terjadi transaksi dengan nilai yang cukup besar," katanya.
KPO/EDISI 162/NOVEMBER 2008
Thanks for reading Bisnis Tanaman Hias Makin Ramai

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 komentar:

Posting Komentar