Home » » Total Uyut V; Berisik Musik Underground Sepi Penonton

Total Uyut V; Berisik Musik Underground Sepi Penonton

OLEH: INDAH WULANDARI
hadni_wulan@yahoo.co.id

Kesan gothic dan penganut aliran satanic terlanjur lekat dengan imej pengusung genre musik metal. Berisik dan keonaran pun identik dengan konser-konser musik yang selalu diramaikan band-band metal underground. Kali ini pecinta musik keras di Bali kembali disuguhi sebuah even metal underground yang sudah diselenggarakan mulai medio 1996.
Tema Bali Metal Fest di ajang Total Uyut V nampaknya dihayati para pecinta musik underground, khususnya aliran punk dan metal. Kegairahan terasa memuncak tatkala satu demi satu headliners band manggung di panggung terbuka Ardha Chandra Art Centre, Denpasar (4/2). Sengatan mentari kurangi antusiasme penonton untuk dekati panggung utama. namun, Sebagian anak-anak muda dalam balutan busana hitam itu memilih nikmati musik di pelataran luar Ardha Chandra. Diakui ketua penyelenggara Ida Ayu Juliaswati, selain kurangnya promosi, jam pertunjukan dirasa kurang pas. ‘’Penggemar musik dan komunitas metal di Bali ‘lebih hidup’ saat malam hingga dini hari,” ujarnya. Even yang berlangsung dari jam 12.00 siang hingga tengah malam itu memang nyatanya adem ayem. Pasalnya, tempat yang berkapasitas 5000 penonton hanya terisi ratusan orang saja. Tak ayal ini menjadi sebuah paradoks dengan nama even yang bermakna total (sangat) berisik.
Sebanyak 36 grup band metal dengan bintang tamu Jasad (Bandung) menunjukkan taringnya. Selain band headliners seperti Eternal Madness, Triple Six, Balzabuth, National Common, Born by Mistake, Suckling Pig, tampil pula band-band lokal Bali hasil audisi dan polling pendengar radio. Walaupun gregetnya kurang pihak panitia mendapat kepuasan tersendiri. Dayu Hongkong, panggilan akrab ketua penyelenggara, merasa Total Uyut sebuah ajang monumental penggemar musik metal underground yang dikemas secara profesional. Dengan cara ini ia berharap opini dan stigma publik yang buruk terhadap aliran musik metal akan berubah. ‘’Padahal di luar negeri jenis musik ini sudah dianggap sebagai penghasil devisa karena bisa menghasilkan pendapatan dari tiket pertunjukan dan akomodasi saat festival musik metal underground digelar,” tambah Moel, salah seorang anggota komunitas musik underground Bali.
Thanks for reading Total Uyut V; Berisik Musik Underground Sepi Penonton

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 komentar:

Posting Komentar