Home » » SMA 6 Malang Studi Ke Kebun EM

SMA 6 Malang Studi Ke Kebun EM

OLEH: DIDIK PURWANTO
Sekitar 227 pelajar SMAN 6 Malang, Jawa Timu melakukan studi Kenal Alam dan Lingkungan (SKAL) ke Kebun Percontohan Organik di Denpasar, Selasa (22/1). Kebun yang dikembangkan Pak Oles sejak tahun 2000 itu sudah menjadi langganan para petani, peneliti, ilmuwan, pengusaha, TK hingga perguruan tinggi, dari dalam maupun luar negeri. Mereka mendatangi lokasi di Jl Pulau Roti Denpasar itu untuk menggali ilmu tentang pertanian organik dan pembuatan pupuk organik.
Didampingi 10 orang guru, pelajar kelas XI SMAN 6 Malang itu dengan antusias mengikuti penjelasan tentang menggarap kebun organik plus proses pembuatan pupuk Bokashi Kotaku.
Ketua Panitia SKAL, Drs Eko Setyono mengatakan, kegiatan itu untuk melatih kemandirian dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh siswa di sekolah. “Selepas kegiatan ini siswa harus membuat makalah dan berusaha menerapkan makalah tersebut di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar. Syukur kalau bisa diterapkan di masing-masing keluarga mereka,” ujar Setyono yang juga Kahumas SMAN 6 Malang itu.
Siswa yang ikut dalam kegiatan itu, jelas Setyono, terdiri dari jurusan IPA dan IPS. Pelajar jurusan IPA meneliti kandungan biologi plus kimia dari semua bahan di kebun percontohan itu. Jurusan IPS lebih menekankan pengemasan, sistem penjualan dan pendistribusian.
Kuntjoro Adijanto, instruktur dan kepala Kebun Percontohan Organik menyatakan gembira atas kunjungan pelajar asal jawa Timur itu. “Semoga penjelasan kami tentang proses pembuatan pupuk Bokashi Kotaku, pertanian organik dan beragam produk Pak Oles dapat memberi wawasan sekaligus diterapkan di lingkungan sekolah. Kami juga sering menerima penelitian dari pelajar dan mahasiswa yang studi banding ke tempat ini,” ujar Adijanto.
Shallahudin, siswa kelas XI IPA 1 mengatakan, cra pertanian organik berpengaruh terhadap kesehatan manusia. Selama ini masyarakat hanya dijejali pupuk kimia dan tidak tahu akibat yang ditimbulkan kemudian. “Pertanian organik ini tidak hanya bermanfaat bagi manusia tapi menyelamatkan alam sekitar terutama terhadap kandungan zat hara di dalamnya. Pupuk kimia justru menghancurkan unsur hara di dalam tanah,” tegas Shallahudin.
Thanks for reading SMA 6 Malang Studi Ke Kebun EM

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 komentar:

Posting Komentar